Sabtu 16 Apr 2016 09:09 WIB

Mobil Pacu Drift War IV Mulai Menggelegar

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Winda Destiana Putri
Drift War 2011, Dibalik Lensa # 2 : Thomas Kurniadi - DriftPic
Foto: Thomas Kurniadi - DriftPic
Drift War 2011, Dibalik Lensa # 2 : Thomas Kurniadi - DriftPic

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Hari ini Jumat (15/4), akan menjadi hari yang sibuk untuk komunitas drifting Indonesia. Para Drifter akan beraksi di event tahunan IIMS Drift War mulai menggeliat dengan sesi latihan dan kualifikasi hingga malam hari.

Manuver mobil dari 49 peserta sudah menjadi atraksi tersendiri, dengan bunyi knalpot yang mendentum plus decitan panjang ban mobil yang tergesek aspal dengan keras.

Seperti tradisi selama ini, IIMS Drift War menjadi ajang penantian para drifting nasional yang kali ini datang dari berbagai kota di Indonesia. Mereka dapat saingan dari negeri jiran Malaysia yang mengirimkan Along Fazrin, RacePod Champion di Malaysia.

"Rivalitas sesama drifter nasional pun sangat seru karena kemampunan mobil dan skill pembalap relatif imbang. Lintasan dibuat berkarakter highspeed. Kita juga terapkan regulasi baru yang menambah bobot kompetisi," ujar Amroe Wahyudi, Pimpinan Lomba IIMS Drift War IV.

Kompetisi Drift War sendiri berlangsung pada Sabtu (16/4) yang menyuguhkan battle tandem, sesi menegangkan karena dua mobil dilepas bersamaan dan meluncur hanya dengan jarak beberapa sentimeter.

Bahkan lebih menarik lagi karena empat orang juri seluruhnya dari luar negeri, karena itu unsur subyektivitas penilaian bisa dipertanggungjawabkan.

Mereka adalah Ken Nomura (drifter legendaris Jepang), Masashi Yokoi (drifter Jepang yang masuk 4 Besar D1-GP Amerika Serikat), Atsushi Taniguchi (saat ini masih drifter papan atas Jepang), dan Wonderbro Sharill (drifter kenamaan Malaysia).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement