Jumat 18 Mar 2016 11:21 WIB

Setelah Fitur Kemudi Otomatis, Pengereman Otomatis akan Jadi Tren

Rep: MgROL55/ Red: Dwi Murdaningsih
Volvo kembangkan mobil dengan kemudi otomatis.
Foto: Antara
Volvo kembangkan mobil dengan kemudi otomatis.

REPUBLIKA.CO.ID, Teknologi di bidang otomotif terus berkembang. Setelah ramai fitur kemudi otomatis, kini dikabarkan banyak pabrikan mobil bergabung dengan inisiatif untuk membuat fitur darurat otomatis pengereman standar (AEB) di Amerika Serikat pada 2022.

Dilansir dari laman Carscoops, kelompok mobil yang ikut bergabung dengan pengerjaan fitur ini ada 20 perusahaan. Perusahaan yang terlibat termasuk pemain terbesar seperti Fiat Chrysler Mobil, Ford, General Motors dan Toyota. Awalnya hanya ada 10 mobil yang terdaftar dalam pengerjaan fitur ini.

Asuransi Institute for Highway Safety memperkirakan bahwa teknologi peteknologi dapat mengurangi kalim cedera  asuransi hingga 35 persen. Dalam sebuah studi terpisah, Dewan Keselamatan Transportasi Nasional mengklaim tabrakan dari belakang memakan jumlah 1,7 juta kecelakaan dan 1.700 kematian di AS setiap tahun.

Namun, teknologi pengereman darurat otomatis kemungkinan hanya tersedia sebagai pilihan atau model yang paling mahal. Komitmen ini secara resmi akan segera diumumkan. "Kita sedang memasuki era baru keamanan kendaraan, difokuskan pada pencegahan kecelakaan dari yang pernah terjadi, bukan hanya melindungi pengguna saat kecelakaan terjadi," kata Menteri Transportasi Amerika Serikat Anthony Foxx tahun lalu.

baca juga: Wow, Perusahaan Ini Berikan Bonus Rp 100 Juta untuk Karyawannya

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement