Rabu 15 Apr 2015 16:33 WIB

Mitsubishi Buka Diler Kendaraan Niaga di Surabaya

Rep: Niken Paramita/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Mitsubishi
Foto: Mitsubishi
Mitsubishi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mitsubishi meresmikan diler khusus kendaraan niaga di Surabaya bekerja sama dengan perusahaan karoseri, PT Diansarana Berlian Motors.

Melalui kolaborasi ini, Mitsubishi mengakui akan banyak kemudahan yang ditawarkan. Seperti kemudahan mendapatkan unit yang sudah dilengkapi rear body sesuai kebutuhan bisnis. Ketersedian stok unit yang sudah lengkap dengan rear body mempercepat proses pembelian. Kerja sama ini juga akan memudahkan kebutuhan pembuatan karoseri.

Sementara itu, President Director PT Krama Yudha Tiga Berlian Motor (KTB) Hisashi Ishimaki mengungkapkan diler ini merupakan bagian dari strategi perusahaan memperkuat bisnisnya di wilayah Jawa Timur. Selama ini diketahui segmen CV dan LCV sebagai penggerak bisnis kendaraan niaga Mitsubishi.

"Luasnya jaringan merupakan potensi besar bagi Mitsubishi untuk terus berkembang," kata Ishimaki.

Hingga saat ini, Mitsubishi Fuso masih mendominasi penjualan segmen kendaraan niaga di wilayah Jawa Timur. Berdasarkan data penjualan retail di awal tahun 2015 Mitsubishi Fuso meraih 47 persen pangsa pasar di Jawa Timur. Penjualan terbesar berasal dari Colt Diesel yang memperoleh pangsa pasar hingga 57,9 persen.

Sedangkan untuk segmen kendaraan niaga ringan, Mitsubishi di area Jawa Timur memperoleh 41 persen pangsa pasar selama 2014 lalu. Sedangkan di awal tahun 2015 ini, ditengah kondisi pasar yang menurun, segmen ini berhasil memperoleh pangsa pasar sebesar 32 persen.

Sementara itu, tahun ini Mitsubishi menargetkan mampu meraih pangsa pasar kendaraan niaga hingga 50 persen. Dan kehadiran diler anyarnya ini diharapkan mampu mendongkraknya.

Pembukaan diler baru di Surabaya ini merupakan bagian dari rencana Mitsubishi memperluas jaringan penjualannya hingga lebih dari 241 outlet hingga akhir April 2015. Ditambah dengan rencana pengembangan layanan purna jual hingga lebih dari 4.600 toko suku cadang, 14 truck center 24 jam, 119 unit mobile workshop, dan 24 parts depo untuk mempercepat ketersediaan suku cadang di berbagai daerah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement