Rabu 18 Sep 2013 10:31 WIB

Alasan Datsun Meluncurkan Go dan Go+ ke Indonesia

Rep: Niken Paramita Wulandari/ Red: Mansyur Faqih
 Mobil 'Low Cost Green Car' (LCGC)  Datsun GO+  keluaran Datsun yang diluncurkan di Jakarta, Selasa (17/9). (Republika/Aditya Pradana Putra)
Mobil 'Low Cost Green Car' (LCGC) Datsun GO+ keluaran Datsun yang diluncurkan di Jakarta, Selasa (17/9). (Republika/Aditya Pradana Putra)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasar LCGC kembali diramaikan dengan kehadiran duet kendaraan keluaran Datsun, GO+ dan GO. Keduanya dijual dengan harga di bawah Rp 100 jutaan pada segmen hatchback (GO) dan MPV (GO+). 

Perusahaan pun memastikan akan membawa dua mobil murah itu pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013 yang akan dimulai 19 September mendatang. 

President and CEO Nissan Motor Co, Carlos Goshn mengatakan, keikutsertaan Datsun dalam program besutan pemerintah Indonesia ini sebagai komitmen jangka panjang kehadiran di pasar Indonesia. Keduanya akan diproduksi secara masal pada semester pertama 2014 melalui pabrik Nissan di Purwakarta, Jawa Barat. 

"Kehadiran Datsun terbaru mencerminkan tujuan Nissan Motor Company dengan mempekerjakan teknisi mesin dan pabrik lokal untuk kepuasan, kecepatan produksi dan efisiensi biaya," katanya pada Datsun World Premier di Jakarta. 

Sebagai kendaraan yang mengusung format LCGC, Datsun GO+ dan GO mampu berjalan dengan efisiensi bahan bakar 20 kilometer per liter. Meski dijual dengan harga yang cukup terjangkau, namun perusahaan mengklaim tak mau berkompromi soal keselamatan. 

"Keselamatan tetap kami utamakan meski masih ada hambatan di airbag," kata Executive Design Director Nissan Motor Co, Koji Nagano. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement