Jumat 15 Dec 2017 17:57 WIB

Praveen/Debby tanpa Kemenangan

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto
Foto: Humas PBSI
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Praveen Jordan/Debby Susanto kembali gagal memetik kemenangan pada laga terakhir mereka di ajang BWF Dubai World Super Series Finals 2017. Alhasil, keduanya terpaksa menjadi juru kunci Grup A.

Praveen/Debby takluk di tangan pasangan Jepang, Kenta Kazuno/Ayane Kurihara dengan skor 13-21 dan 17-21 di Hamdan Sport Center, DUbai, Jumat (15/12). Padahal dalam dua pertemuan sebelumnya, Praveen/Debby berhasil menundukkan Kazuno/Kurihara.

Penampilan Praveen/Debby kali ini mengkhawatirkan. Tertinggal 6-13, Praveen/Debby sempat balik memimpin perolehan skor menjadi 15-14. Akan tetapi, kesalahan-kesalahan beruntun dilakukan Praveen/Debby dan ini menguntungkan Kazuno/Kurihara.

"Kalau mau menganalisa, semua orang yang nonton juga pasti tahu kalau kami error-nya seperti apa. Sebetulnya lawan mainnya seperti biasa mereka main saja, orang bisa menilai bagaimana penampilan kami," ujar Debby mengaku permainannya yang di bawah performa, dalam rilis yang diterima Republika.co.id, Jumat (15/12).

"Kami mainnya kurang in, tidak tahu kenapa error-nya, susah diungkapkan. Kami juga merasa kurang diuntungkan dengan jadwal pertandingan yang semalam main terakhir, hari ini main pagi. Recovery-nya belum seratus persen," kataPraveen.

Debby mengakui hasil di turnamen ini tidak memuaskannya. Ia mengatakan paling tidak bisa memenangkan laga terakhir. Tetapi ini tak terwujud.

"Bukan kurang memuaskan lagi, sangat tidak memuaskan," kata Debby.

Dengan demikian, usai sudah perjalanan Praveen/Debby dikejuaraan BWF Dubai World Super Series Finals 2017 ini. Pasangan asal Cina,Zheng Siwei/Chen Qingchen akan memperebutkan posisi juara grup melawan TangChun Man/Tse Ying Suet dari Hong Kong.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement