REPUBLIKA.CO.ID, MAGELANG — Sejumlah atlet mancanegara peserta Blibli.com Superliga Junior 2017 di Magelang, Jawa Tengah diajak panitia penyelenggara mengunjungi Candi Borobudur, Jumat (8/12). Para atlet diajak mengelilingi candi dan dijelaskan mengenai sejarah candi Buddha terbesar di dunia tersebut oleh seorang pemandu wisata.
Candi Borobudur merupakan candi yang terdiri atas 10 tingkat dan berukuran 123 x 123 meter. Kemegahan candi menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta. Para atlet yang berasal dari Korea Selatan dan Jepang tersebut tidak sedikit yang mengungkapkan kekaguman mereka saat mengunjungi Candi Borobudur.
Salah satunya Satofumi Hayakawa, peserta Superliga Junior 2017 asal Jepang yang menuturkan kekagumannya. "Ini pertama kali saya datang ke sini. Saya senang dengan suasana di sini, walaupun udaranya sedikit panas. Di Jepang tidak ada candi yang sebesar ini dan pemandangan sekitarnya juga sangat indah," katanya.
Tidak jauh berbeda dengan Hayakawa, rekan satu negaranya yaitu Humina Kato juga mengungkapkan kekagumannya. "Candi ini sangat megah dan pemandangannya bagus. Ini pertama kali saya berkunjung ke sini dan saya juga suka dengan suasana di sini. Masyarakatnya juga sangat ramah dan baik," katanya.
Tidak mengherankan jika pesona Borobudur banyak membius para pengunjung yang datang ke sana, baik wisatawan lokal maupun internasional. Sebanyak 2.672 ukiran relief dan 600 patung dan stupa Buddha yang ada di sana dinilai sebagai keajaiban karya manusia yang tidak bisa ditemui di belahan dunia mana pun.
Eksotisme Candi Borobudur memang menjadi daya tarik tersendiri bagi para turis untuk berkunjung. Lokasinya yang tidak jauh dari Kota Magelang menjadikan candi ini sebagai destinasi wajib ketika orang berkunjung ke Magelang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
