Sabtu 09 Sep 2017 16:25 WIB
Turnamen Grand Slam AS Terbuka

Kevin Anderson tak Menyangka Bakal Melaju Hingga Final

Rep: Lintar Satria/ Red: Endro Yuwanto
Kevin Anderson
Foto: Reuters/Danny Moloshok
Kevin Anderson

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Kevin Anderson, petenis asal Afrika Selatan, sebelumnya tidak percaya bakal mampu mencapai final turnamen Grand Slam Amerika Terbuka (AS), Jumat (8/9). Apalagi, ia saat ini berperingkat nomor 32 dunia, artinya ia menjadi salah satu petenis peringkat dunia terendah yang masuk final Grand Slam.

Sebelumnya, ada Wilfried Tsonga petenis peringkat 38 yang masuk final Australia Terbuka tahun 2008.

"Butuh kerja keras untuk sampai di titik ini. Ini merupakan jalan panjang dan terkadang keras," kata Anderson, Sabtu (9/9).  

Awalnya performa Anderson tidak bagus di semifinal. Ia melakuan 14 kali kesalahan saat meladeni petenis asal Spanyol Pablo Carreno. Salah satu kesalahannya membuat Carreno memberikan break. Tapi ia terus memperbaiki permainannya sampai akhirnya bisa mengalahkan Carreno sebagai petenis unggulan ke-12.

Absennya petenis asal Inggris Andy Murray dalam turnamen ini memudahkan perjalanan Anderson ke final. Ia sangat bahagia saat pukulan Carreno membentur net dan menyelesaikan pertandingan selama tiga jam. Ia langsung berlari ke arah keluarga dan pelatihanya lalu memeluk mereka.

"Saya tidak tahu apakah team hug layak dilakukan sebelum final, namun rasanya hal ini tepat untuk dilakukan," kata Anderson. Di final, ia akan menantang petenis nomor satu dunia asal Spanyol, Rafael Nadal.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement