Kamis 13 Jul 2017 18:34 WIB

PBSI Uji Coba Asian Games Februari 2018

Pekerja beraktivitas saat berlangsungnya proses renovasi Istora Senayan, Jakarta. Renovasi Istora untuk persiapan Asian Games 2018.
Foto: Republika/Prayogi
Pekerja beraktivitas saat berlangsungnya proses renovasi Istora Senayan, Jakarta. Renovasi Istora untuk persiapan Asian Games 2018.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP-PBSI) akan menggelar kejuaraan uji coba Asian Games 2018 pada 14-18 Februari 2018 di Stadion Istora Senayan, Jakarta. PBSI juga sudah berkoordinasi dengan Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018 terkait jadwal ini.

"Kami sudah menggelar rapat dengan INASGOC terkait jadwal dan persyaratan penyelenggaran kejuaraan uji coba Asian Games. Pelaksanaan kejuaraan uji coba itu setelah pertandingan kualifikasi Thomas-Uber pada awal 2018," kata Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto selepas mengikuti pemberian bonus kepada ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di Jakarta, Kamis (13/7).

Indonesia, Budiharto melanjutkan, akan mengundang 10 negara di Asia untuk mengikuti kejuaraan uji coba Asian Games 2018 di Jakarta. "Seluruh anggaran kejuaraan uji coba itu berasal dari Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018. Kami hanya mengatur jadwal kejuaraan agar sesuai dengan kalender kejuaraan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF)," kata Budiharto.

Meskipun tidak terlibat dalam penganggaran, Budiharto menilai kejuaraan uji coba Asian Games itu diperlukan untuk mengevaluasi kondisi lapangan pertandingan, panitia penyelenggara, serta sistem pertandingan dalam Asian Games pada Agustus 2018. "Tidak ada sistem pertandingan baru yang dipakai. Kami akan memprogramkan mekanisme pertandingan pada Agustus 2017," kata dia.

Budiharto menambahkan negara-negara peserta kejuaraan uji coba cabang bulu tangkis Asian Games 2018 akan diputuskan PBSI bersama INASGOC.

Sebelumnya, INASGOC mengharapkan 15 hingga 20 cabang olahraga menggelar kejuaraan uji coba Asian Games hingga akhir Desember 2017. "Kami menargetkan penyelenggaraan itu kepada 20 cabang olahraga selain 10 cabang olahraga yang wajib sesuai rekomendasi Dewan Olimpiade Asia (OCA)," kata Direktur Deputi I INASGOC Muddai Maddang.

Bulu tangkis adalah satu dari 10 cabang olahraga yang harus menggelar kejuaraan uji coba Asian Games 2018 sesuai amanat dari OCA. Sembilan cabang olahraga lain yang juga harus melaksanakan kejuaraan uji coba adalah sepak bola, atletik, panahan, basket, tinju, pencak silat, taekwondo, voli indoor, dan angkat besi.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement