Kamis 15 Jun 2017 22:06 WIB

Greysia/Apriani Sesali Kekalahan dari Korea

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Andri Saubani
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kkanan) dan Apriyani Rahayu berusaha mengembalikan kok ke ganda putri Korea Selatan Chang Ye Na dan Lee So Hee pada babak putaran kedua BCA Indonesia Open 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (15/6).
Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Greysia Polii (kkanan) dan Apriyani Rahayu berusaha mengembalikan kok ke ganda putri Korea Selatan Chang Ye Na dan Lee So Hee pada babak putaran kedua BCA Indonesia Open 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis (15/6).

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA – Pasangan ganda putri Indonesia sudah tumbang pada babak kedua Indonesia Terbuka 2017, Kamis (15/6). Setelah Dian Fitriani/Nadya Melati kalah, sekarang giliran Greysia Polii/Apriani Rahayu.

Greysia/Apriani kalah dari pasangan peringkat tiga dunia yang juga merupakan wakil Korea Selatan, Lee So Hee/Chang Ye Na. Pasangan Korea itu menang dengan skor 21-18 dan 21-14 atas Greysia/Apriani.

Setelah kekalahan tersebut, Greyia/Apriani menyayangkan hasil pertandingan karena pada gim pertama sempat unggul. “Saya memang sangat menyesali kekalahan ini tapi set pertama di mana sudah memiliki ritme pernainan tapi dengan keterburuan kita sehingga jadi bumerang,” kata Greysia usai pertandingan di Plenary Hall JCC, Kamis (15/6).

Setelah kekalahan pada gim pertama, Greysia menyadari rivalnya itu mulai percaya diri pada gim kedua. Ketika itu lah, pasangan Korea mulai melakukan tekanan dan kesempatan itu tak dimiliki oleh Indonesia.

Sementara itu, meski harus menuai kekalahan namun Apriani kerap kali menuai pujian berpasangan dengan Greysia. “Kalau saya lebih inget untuk mengembangkan lagi kekurangan saya, tidak bisa sombong,” ujarnya.

Di sisi lain, meski sudah mengalahkan Greysia/Apriani, pasangan Lee/Chang menuji permainan yang dilakukan pemain Indonesia. Menurut Chang, dirinya sudah banyak melawan Greysia dan menurutnya pengalamannya suah banyak.

Sementara Apriani, menurut Chang merupakan rekan luar biasa bagi Greysia walau usianya masih muda. “Dia (Apriani) masih muda tapi di pertandingan tidak kelihatan seperti pengalamannya itu sudah bagus,” tuturnya.

sumber : Center
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement