Sabtu 10 Dec 2016 16:38 WIB

Rexy Mainaky Dipinang Jadi Pelatih Thailand

Rep: Ratna Puspita/ Red: Agung Sasongko
Rexy Mainaky
Foto: PBSI
Rexy Mainaky

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rexy Mainaky tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan tawaran melatih tim nasional setelah tidak lagi menjabat sebagai kepala bidang pembinaan dan prestasi PP PBSI. Federasi bulu tangkis di Thailand menawarkan Rexy menjadi pelatih kepala.

"Saya dapat SMS tawaran dari Thailand. Yang di mana mereka menunjukan keseriusan untuk saya bergabung dengan mereka," kata Rexy, Sabtu (10/12).

Rexy menyatakan federasi bulu tangkis Thailand berencana menjadikan Rexy pelatih kepala tim. Namun, dia belum memastikan akan menerima pinangan tersebut.

Pria berusia 48 tahun ini akan berbicara dengan istrinya. "Saya akan ke KL (Kuala Lumpur, Malaysia) dulu, ngomong dengan istri," kata Rexy.

Rexy, peraih medali emas ganda putra Olimpiade 1996, langsung melatih Inggris usai pensiun. Dia turut berperan mengantarkan ganda campuran Inggris, Gail Emms/Nathan Robertson, meraih medali perak Olimpiade 2004.

Setelah lima tahun di Inggris, Rexy melatih tim nasional Malaysia selama tujuh tahun. Hasilnya, Malaysia memiliki ganda terkuat dunia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong. Dia sempat satu tahun melatih timnas Filipina sebelum ketua umum PBSI periode 2012-2016 Gita Wirjawan memintanya pulang.

Di Indonesia, dia menjabat sebagai kepala bidang pembinaan dan prestasi PP PBSI. Rexy tidak lagi menjabat posisi itu setelah Ketua Umum PP PBSI Wiranto menunjuk Susi Susanti.

Setelah tidak lagi di PBSI, Rexy pun berencana mendirikan akademi bulu tangkis yang bertujuannya menyuplai pebulu tangkis ke pemusatan latihan nasional (pelatnas). Rexy menyatakan rencana itu akan tetap berjalan kendati dia melatih tim negara lain.

Dia sudah mendatangi hall bulu tangkis di Depok, Jawa Barat, untuk mewujudkan rencana itu. "Pemilik GOR sudah sangat welcome," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement