Ahad 29 May 2016 17:12 WIB

Pemain Muda Indonesia Usung Misi Balas Kekalahan di Final Piala Thomas

Rep: Umi Nur Fadilah/ Red: Bilal Ramadhan
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Ginting mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis Korsel Lee Dong Keun pada pertandingan semi final Piala Thomas 2016 di Kunshan Sport Center Gymnasium, Tiongkok, Jumat (20/5). (Antara/Prasetyo Utomo)
Foto: Antara/Prasetyo Utomo
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Anthony Ginting mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis Korsel Lee Dong Keun pada pertandingan semi final Piala Thomas 2016 di Kunshan Sport Center Gymnasium, Tiongkok, Jumat (20/5). (Antara/Prasetyo Utomo)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Para pemain tunggal putra Indonesia akan menghadapi lawan yang berat di babak-babak awal BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016. Anthony Sinisuka Ginting mempunyai misi balas dendam atas kekalahan di final Piala Thomas 2016 di Kunshan, Cina beberapa waktu lalu.

"Tentunya dari pribadi ingin membalas kekalahan kemarin di Kunshan," kata Ginting dalam jumpa pers di Hotel Sultan Jakarta, Ahad (29/5).

Apalagi motivasinya semakin meningkat dengan turnamen ini yang digelar di Indonesia. Ia mengatakan dukungan para penonton bakal menambah semangat untuk memberikan hasil terbaik.

Sektor tunggal putra menjadi salah satu nomor yang paling dinanti. Kendati, juara bertahan, Kento Momota tidak bisa berkompetisi dalam turnamen ini, namun tidak mengurangi sengitnya persaingan. Unggulan teratas seperti Chen Long dan Lin Dan bakal menjadi ancaman bagi peringkat dua dunia, Lee Chong Wei.

Sementara itu, tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie berpeluang bertemu dengan Lin Dan di babak kedua, jika berhasil mengalahkan Hsu Jen Hao dari Taipei di babak pertama. Kemudian, Anthony Sinisuka Ginting bakal kembali mengulang partai final Thomas Cup karena berhadapan dengan Jan O Jorgensen dari Denmark.

Selain itu, Ihsan Maulana Mustofa berpeluang menjamu tunggal nomor satu Denmark, Viktor Axelsen yang menjadi unggulan keempat di babak kedua.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement