REPUBLIKA.CO.ID, KUNSHAN -- Kepala pelatih tim bulu tangkis Cina Li Yongbo mengakui peran penting tunggal pertama dalam kemenangan tim putri negeri Panda meraih gelar Piala Uber 2016. Cina mengalahkan tim Korea Selatan pada putaran final di Stadion Bulu Tangkis Kunshan, Sabtu (21/5).
"Kita bisa melihat apa yang terjadi pada tim putra kami. Chen Long yang turun pada partai pertama kalah..itu adalah posisi penting," kata Li selepas pertandingan di Kunshan.
Tim putri Cina sukses meraih Piala Uber yang ke-14 selepas menang 3-1 atas tim Korea Selatan dengan merebut dua poin pada sektor tunggal dan satu poin pada sektor ganda.
Li mengatakan Korea Selatan adalah tim yang paling bagus menghadapi tim putri Cina karena pasangan Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan menang atas pasangan peringkat empat dunia Tian Qing/Zhao Yunlei dalam tiga game.
"Tentu kami berharap dapat menang 3-0. Wang Shixian yang turun pada partai ketiga menang mudah atas tunggal muda Korea Kim Hyo Min. Korea tidak menurunkan Bae Yeon Ju yang cedera," kata Li.
Li juga mengapresiasi penampilan ganda putri kedua yang merupakan pasangan atlet muda Chen Qinchen/Tang Yuangting setelah menang atas Chang Ye Na/Lee So He dalam dua game langsung.
Sementara, tim Korea Selatan menyatakan kekalahannya dilatarbelakangi cedera Bae Yon Ju yang semestinya turun pada partai ketiga melawan Wang Shixian. Tim Negeri Ginseng menyimpan Yon Ju demi Olimpiade Rio 2016.
Atlet putri peringkat empat dunia Li Xuerui yang membuka laga partai pertama menaklukkan pemain peringkat tujuh asal Korea Selatan Sung Ji Hyun 14-21, 21-13, dan 21-10.
Cina kehilangan laga partai kedua setelah pasangan Tian Qing/Zhao Yunlei kalah dari ganda Korea Jung Kyung Eun/Shin Seung Chan 21-16, 17-21, 23-25.
Pada partai ketiga, Cina kembali mendominasi putaran final turnamen beregu dua tahunan itu. Wang Shixian yang turun mewakili tim Cina menang 21-13, 21-12 atas Kim Hyo Min.
Pasangan Chen Qingchen/Tang Yuanting yang turun sebagai ganda kedua Cina menang 21-14, 21-16 atas ganda kedua Korea Chang Ye Na/Lee So Hee 21-14, 21-16.
Gelar Piala Uber 2016 itu menjadi gelar ketiga berturut-turut yang diraih tim negari Panda. Tim putri Cina telah meraih Piala Uber pada 2012 dan 2014. Cina juga berhasil merebut Piala Uber enam kali berturut-turut sejak 1998 hingga 2008.
Tim Korea yang menempati posisi runner up meraih medali perak Piala Uber 2016. Kemudian, medali perunggu masing-masing diraih tim Uber India dan tim Uber Jepang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
