REPUBLIKA.CO.ID, Indonesia meraih medali pertamanya di ajang Youth Olympic Games (YOG) 2014 di Nanjing, Cina. Medali pertama ini diraih pebulu tangkis muda Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting yang berhasil mempersembahkan medali perunggu di cabang bulu tangkis.

Di babak perebutan medali perunggu ini, Anthony mengalahkan pemain asal India, Aditya Joshi. Sejak awal gim pertama, baik Anthony dan lawan memperlihatkan permainan menyerang yang sama baiknya. Kejar-mengejar angka terjadi di antara kedua pemain.

Kemudian Anthony unggul lebih dulu saat posisi 12-10. Perolehan poin Anthony semakin jauh dengan 16-12, 18-15 dan mencuri gim pertama dengan 21-17. Pada gim kedua, Aditya tidak menyerah dan terus menempel perolehan poin Anthony.

Saat posisi poin 5-5, Anthony berbalik unggul 11-9 di paruh gim kedua. Poin Anthony sempat menjauh dengan 14-12, namun Aditya kembali menempel dan menyamakan kedudukan menjadi 15-15. Anthony terus menyerang pertahanan Aditya. Anthony memenangkan pertandingan dengan 21-16 dan berhak meraih medali perunggu.

Di cabang bulutangkis pada Olimpiade Remaja tahun ini, Indonesia hanya diwakili dua pemain. Selain Anthony, Indonesia juga diperkuat Ruselli Hartawan yang harus kalah di babak perempat final di tangan pemain unggulan pertama dari Jepang, Akane Yamaguchi.

Selain di nomor tunggal, Anthony dan Ruselli juga turun di nomor ganda campuran. Anthony berpasangan dengan Katarina Beton (Slovenia), terhenti di perempat final setelah ditaklukkan Sachin Premashan Dias Angodavidanalage (Sri Lanka)/He Bing Jiao (Tiongkok), 21-18, 17-21, 17-21.

Sedangkan Ruselli berpasangan dengan Daniel Guda (Australia), gagal di babak penyisihan dari Qin Jinjing (Cina) /Mek Narongrit (Thailand), 13-21, 19-21.

Ikuti Whatsapp Channel Republika