REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Trio pebulu tangkis tunggal putra harapan utama di pemusatan latihan nasional Cipayung, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dan Ihsan Maulana Mustofa, melaju ke babak semifinal nomor perorangan tunggal putra Pekan Olahraga Nasional XIX/2016.
Ketiga sahabat itu melaju setelah mengalahkan lawan masing-masing di babak perempat final yang berlangsung di GOR Bima, Cirebon, Jawa Barat, Senin (26/9). Jonatan, yang mewakili DKI Jakarta, berhasil menang 21-12, 21-11 atas wakil tuan rumah Setyaldi Putra Wibowo.
Anthony sebagai wakil Jabar sukses membekuk wakil Jawa Tengah 21-13, 21-9, sementara Ihsan yang membela Jateng berhasil mempecundangi wakil Jabar Firman Abdul Kholik 21-19, 21-12.
Satu semifinalis lain adalah wakil Jawa Timur, Wisnu Yuli Prasetyo, yang merupakan mantan pebulu tangkis nasional setelah mundur dari Cipayung pada medio akhir 2014. Wisnu menyingkirkan wakil DKI, Fikri Ihsandi Hadmadi, dua game langsung 21-15, 21-6.
Jonatan menyebut faktor kelelahan yang besar kemungkinan telah dirasakan Setyaldi menjadi keuntungan tersendiri baginya dalam melakoni laga babak perempat final.
"Mungkin dia faktor kelelahan juga, mainnya lebih banyak di beregu sampai final, kemudian nomor perorangan kemarin dia main dua kali, itu cukup menguntungkan buat saya," kata Jonatan selepas pertandingan.
Jonatan di babak semifinal akan berhadapan dengan Anthony, sementara Wisnu melawan Ihsan. Hal itu diantisipasi Anthony dengan berusaha lebih fokus dengan upaya untuk menikmati permainan menghadapi rekannya di Cipayung tersebut.
"Yang utama mempersiapkan mental dan pikiran supaya bagaimana caranya saya menikmati permainan dulu. Kalau sudah menikmati permainan, yang lainnya nanti mengikuti," kata Anthony.
Sementara itu laga Wisnu kontra Ihsan, boleh jadi merupakan pembuktian dua pebulu tangkis tunggal putra yang belum pernah mengalami kekalahan sepanjang PON sejak membela timnya dalam nomor beregu.
Terlebih, hanya Wisnu dan Ihsan yang pernah mengalahkan Jonatan maupun Anthony saat tampil di nomor beregu. Namun demikian, Ihsan berusaha untuk melupakan dulu hasil-hasil di nomor beregu dan tetap fokus di nomor perorangan yang tengah dihadapinya.
"Kebetulan saya belum pernah bertemu Wisnu. Soal belum pernah kalah di nomor beregu saya sudah buang ke tempat sampah, soalnya saya takut jadi sombong dan meremehkan lawan nanti," kata Ihsan. Seluruh laga semifinal nomor perorangan akan dilangsungkan di GOR Bima, Cirebon, Selasa (27/9).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
