REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Bintang bulu tangkis Indonesia Praveen Jordan masih mencari medali emas pertamanya di ajang PON XIX yang sudah dilaksanakan sejak Senin (19/9) di GOR Bima, Kota Cirebon, Jawa Barat (Jabar). Spesialis ganda campuran ini sempat tinggal selangkah lagi meraih emas di nomor beregu putra. Namun ia dan kontingen Jawa Tengah kandas di final oleh Jabar.

Kini di perseorangan, Jordan akan ditugaskan turun dalam dua nomor. Yakni ganda putra dan ganda campuran. Di ganda putra, Jordan dipasangkan dengan Kenas Adi Haryanto. Sedangkan di nomor ganda campuran, dia berpasangan dengan atlet putri Melati Daeva Oktavianti.

Dengan tugas tersebut, Jordan harus bertanding dua kali dalam sehari. Meski demikian, Jordan tak mengeluh. Peraih gelar All England bersama Debby Santoso ini justru senang karena dengan bermain di dua nomor, ada peluang emas yang lebih banyak bisa diraih.

"Tadinya punya target emas di campuran, tapi dengan diberi kepercayaan di ganda putra saya ya senang jadi bisa peluang dapat dua emas," kata Jordan di GOR Bima, Senin (26/9).

Kini Jordan bersama pasangan campurannya sudah melangkah ke babak perempat final. Di situ, Jordan/Melati sudah ditunggu oleh ganda kuat milik tuan rumah Jabar, yakni Ricky Karanda Suwardi/Tiara Rosalia Nuraidah untuk bertanding hari ini.

Pasangan tersebut dalam nomor beregu putra dan putri pernah mengalahkan Jordan dan Melati ketika turun di nomor ganda. "Enggak masalah, tinggal kami kontrol pertandingan nanti hasil mengikuti," kata dia.

Ikuti Whatsapp Channel Republika