Ahad 26 Mar 2017 15:32 WIB

Sebastian Vettel Menangi GP Australia

Rep: Lintar Satria/ Red: Andri Saubani
Pembalap Ferrari, Sebastian Vettel meraih podium pertama GP Australia, di sirkuit Albert Park, Melbourne, Ahad (26/3).
Foto: EPA/Diego Azubel
Pembalap Ferrari, Sebastian Vettel meraih podium pertama GP Australia, di sirkuit Albert Park, Melbourne, Ahad (26/3).

REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE—Pembalap Ferarri, Sebastian Vettel berhasil memenangi Grand Prix Australia 2017 di sirkuit Albert Park, Melbourne, Ahad (26/3). Ia mengalahkan pembalap Marcedes, Lewis Hamilton yang start dari posisi terdepan. Hamilton cukup perkasa sejak awal tapi Vettel terus menempel dari belakang.

Vettel terus menempel Hamilton di posisi kedua sebelum Hamilton masuk pit stop pada lap 17. Hamilton tetap tercepat tapi ia tertahan dibelakang pembalap Red Bull, Max Verstappen.

Pertahanan Verstappen menyulitkan Hamilton. Sampai akhirnya Vettel menyusul ke depan setelah pit stop pada lap 23. Vettel terus berada di depan 10 detik sampai Hamilton melakukan terobosan terakhirnya sebelum bendera finis diangkat. Ia kalah 9,2 detik dari Vettel.

Sementara pembalap Mercedes lainnya, Valtteri Bottas  terus mengejar rekan setimnya, Hamilton, yang menempati posisi kedua. Namun Bottas berakhir di urutan ketiga.

Di belakang tiga besar pembalap Ferarri Kimi Raikkonen terus terancam oleh Max Verstappen. Pembalap Red Bull tersebut terus mengejar Raikkonen dengan ban ultrasoft. Namun, Raikkonen berhasil mempertahankan posisi keempat.

Felipe Massa dari Williams berhasil menjalani balapan tanpa insiden. Ia berada diurutan keenam. Pembalap Force India, Sergio Perez juga dengan baik mempertahankan posisinya, ia masuk posisi tujuh di depan dua pembalap Toro Rosso berturut-turut. Carlos Sainz dan Daniil Kvyat di urutan delapan dan sembilan.

Pembalap Force India, Esteban Ocon sempat bertarung sengit dengan pembalap Renault, Nico Hulkenberg dan pembalap McLaren, Fernando Alonso. Alonso yang sebelumnya berada di depan disalip pada lap 53 oleh Ocon dan Hulkenberg. Ia lalu menghentikan mobilnya karena ada masalah dengan McLaren MLC32.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement