Sabtu 10 Oct 2015 13:00 WIB

Misi Jorge Lorenzo

Rep: Frederik Bata/ Red: Fernan Rahadi
Jorge Lorenzo
Foto: REUTERS/Marcelo del Pozo
Jorge Lorenzo

REPUBLIKA.CO.ID, MOTEGI -- Ajang balap Moto GP 2015 menyisakan empat seri lagi. Ahad, (11/10) siang WIB besok, para rider kuda besi bakal bertarung di sirkuit Motegi, Jepang. Menilik dari tinggal sedikitnya balapan musim ini, maka peta persaingan mulai mengerucut. 

Dua jagoan Yamaha, Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo berada di posisi terdepan perebutan titel juara dunia.  Rossi masih memuncaki klasemen sementara mengantongi 263 poin dari 14 seri.

Kendati tertinggal 14 angka di belakang rekan setimnya, kepercayaan diri Lorenzo tengah meninggi. Pasalnya, rider asal Spanyol baru saja merajai dua balapan pamungkas, yakni di Misano dan Aragon. Total rider berusia 28 tahun tersebut  meraih podium pertama sebanyak enam kali sepanjang tahun 2015.

Kini, aura positif turut mewarnai perjalanan Lorenzo menuju negeri Sakura. Sebab, dalam dua tahun terakhir ia menjadi pemenang di Motegi. Kenyataan itu memberi sinyal perlawanan untuk Rossi akan terus berlanjut.

“Saya harus mengumpulkan poin sebanyak mungkin di seri tersisa, dan tidak boleh membuat kesalahan,” kata pembalap yang juga penggemar klub Barcelona itu dikutip dari situs Moto GP, tengah pekan lalu.

Meski terlihat optimistis, kondisi fisik Lorenzo sedikit bermasalah. Ia mengalami nyeri pada bahu akibat terjatuh saat menjalani latihan. Namun, juara dunia Moto GP dua kali itu memastikan dirinya siap tempur di Motegi.

“Saya baik-baik saja, saya akan melaju di Motegi tanpa masalah besar,” ujarnya.

 

Beralih ke Rossi. Rider berjuluk the Doctor itu rupanya menyadari ancaman yang datang dari Lorenzo. Sejauh ini ia mengakui telah tampil baik.

Namun, dalam beberapa seri terakhir, Jorge menurut Rossi kian trengginas. “Untuk alasan itulah saya harus memberikan segalanya, karena hanya 14 poin yang memisahkan kami,” tutur si pemilik nomor 46 dikutip dari Crash.

Pembalap kelahiran Urbino, Italia tersebut telah meraih 13 podium sepanjang musim ini. Ia berjanji akan meneruskan tren positifya di sejumlah balapan tersisa.  Kebetulan, Rossi mengaku sangat menyukai karakter sirkuit Twin Ring Motegi yang terdiri dari 14 tikungan tajam. Hal ini memberi sinyal asa sang rider untuk terus berjaya bakal berlanjut.

 

“Motegi memiliki trek yang sangat saya sukai, di situ saya melakukan balapan dari masa lalu. Saya berharap bisa menjalani akhir pekan yang baik,” tutur Rossi.

Persaingan antara Rossi dan Lorenzo menghadirkan reaksi  berbagai kalangan. Tak terkecuali dari rival mereka, kubu Repsol Honda. Tim Prinsipal Honda Livio Suppo memprediksi Rossi akan keluar sebagai pemenang sekaligus mengunci gelar juara dunia kesepuluh.

Klasemen sementara MotoGP 2015

Rider   Motor             Negara      Poin

   

Valentino Rossi    Yamaha    Italia    263       

Jorge Lorenzo    Yamaha    Spanyol    249       

Marc Marquez    Honda    Spanyol    184   

Andrea Iannone    Ducati    Italia    172   

Bradley Smith    Yamaha    Britania Raya    143   

Andrea    Dovizioso    Ducati    Italia    139   

Dani Pedrosa    Honda    Spanyol    129   

Danilo Petrucci    Ducati    Italia    93   

Cal Crutchlow    Honda    Britania Raya    88   

Pol Espargaro    Yamaha    Spanyol    88   

 

 

Profil Sirkuit Motegi

Nama:    Twin Ring Motegi

Dibuka:    1997

Mulai digunakan:    1997

Panjang sirkuit:    4.801 meter

Jumlah tikungan:    14

Rekor Lap Tercepat:    Jorge Lorenzo (2008), 1:45:543 detik

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement