REPUBLIKA.CO.ID, ARAGON -- Sirkuit Misano musim ini bagai mimpi buruk bagi Marc Marquez. Pembalap Honda itu harus tercecer di posisi 15 ketika race di San Marino. Kini pembalap asal Spanyol berhasrat bangkit dan meraih kemenangan di sirkuit favoritnya Aragon.

Meski Marquez kalah telak dari sang rivalnya, Valentino Rossi, yang berhasil naik podium di Misano. Namun, itu tidak mengubah posisi sementara klasemen pebalap.

Marquez masih memimpin dengan keunggulan 74 poin dari rekan setimnya, Dani Pedrosa, yang menempati posisi kedua dengan 215 poin. Kini dengan menyisakan lima race, Marquez sangat berhasrat untuk menang di Aragon.

Marquez sangat antusias menyambut race Aragon di Spanyol. Selain karena akan didukung ribuan penggermarnya sendiri, dia juga memiliki rekam jejak yang apik saat membalap di sirkuit favoritnya itu.

Marquez dalam tiga tahun terakhir selalu naik podium di Aragon, dua kali juara dan satu kali jadi runner-up, saat di kelas Moto2 dan MotoGP.

''Aku mengalami kekecewaan di Misano. Kini race akan sangat menyenangkan, bisa membalap di tanah kelahiranku. Serta para penggemarku akan datang menyaksikan pertarunganku di Aragon,” tegas Marquez, di kutip Crash.net, Rabu (24/9).

Selain itu, Marquez tidak ingin menodai trek rekornya di Aragon. Sehingga, naik ke podium adalah wajib hukumnya. Untuk mewujudkan kemenangan di kampung halamannya, Marquez mengaku akan memaksimalkan semua sesi latihan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika