REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Sprinter Iswandi dari Nusa Tenggara Barat menobatkan diri sebagai orang tercepat se-Indonesia. Ia menjadi pelari tercepat Indonesia setelah meraih medali emas pada nomor lari 100 meter Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII/2012 di Riau, Rabu (12/9).

Pada perlombaan final di Stadion Rumbai, Pekanbaru, Iswandi berhasil mencapai garis finis pertama dengan catatan waktu 10,41 detik. Medali perak nomor ini direbut Fadlin juga dari NTB dengan catatan waktu 10,48 detik, sedangkan perunggu direbut pelari Papua, Franklin Ramses Burumi dengan catatan waktu 10,57 detik.

Iswandi bersyukur bisa meraih medali emas yang sebenarnya ditargetkan adalah Fadlin. "Saya bersyukur karena ini emas pertama dalam PON pertama saya," katanya.

Dirinya mengucapkan terima kasih kepada pelatih Henny Maspaitella karena tanpa yang bersangkutan tidak bisa berbuat apa-apa. "Medali emas ini saya persembahkan kepada NTB, bapak dan ibu saya, serta pelatih. Tanpa mereka, saya tidak bisa berbuat yang seperti ini," tutur dia mengakhiri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika