REPUBLIKA.CO.ID, SEPANG – Pada babak kualifikasi kedua GP Malaysia di sirkuit Sepang, Sabtu (29/10), Ducati berhasil keluar menjadi yang tercepat dengan catatan putaran 11,485 detik. Pembalap Ducati Andrea Dovizioso berhasil mengalahkan Valentino Rossi yang memiliki kecepatan 11,731 detik dan Jorge Lorenzo 11,787 detik.  

Selama melakukan babak kualifikasi, Dovizioso mengungkapkan, harus banyak beradaptasi dalam setiap kondisi. “Itu tidak mudah, tapi kami melakukan pekerjaan yang besar,” kata Dovizioso seperti dikutip Crash, Sabtu (29/10). 

Dia menyatakan, sudah menyiapkan strategi untuk mendapatkan hasil tersebut. Dovizioso mengaku hanya berusaha tidak berhenti terlalu banyak. Hanya saja, dirinya mengetahui semua pembalap memiliki upaya keras dan Dovizioso bisa mencetak lap tercepat dalam kualifikasi kedua di Sirkuit Sepang, Malaysia.

Dovizioso melanjutkan, dirinya sudah cukup menjaga posisi pole (terdepan) selama sesi kualifikasi. Meskipun begitu dia cukup mengkhawatirkan kondisi lintasan yang tidak begitu baik. “Pagi ini kering, itu tidak benar-benar baik. Tapi akhir pekan ini kondisi yang tidak bagus karena hujan, tetapi juga karena aspal,” ungkap Dovizioso.

Dia berharap pada besok pagi kondisi lintasan akan kering karena banyak pembalap yang tidak menginginkan kondisi lintasan dalam keadaan basah. Meskipun begitu, jika memang lintasan masih tetap basah, Dovizioso menilai akan terjadi persaingan ketat pada saat balapan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika