REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Panji-panji D'Spec Motorsport berkibar di seri ke-IV ajang Indonesian Series of Motorsport (ISOM), Sirkuit Internasional Sentul, Bogor, Jawa Barat, Ahad (14/9).
Tidak tanggung-tanggung, tujuh piala mampu dibawa pulang tim yang dikomandoi David Samuel tersebut. Rinciannya, D'Spec Motorsport menyabet juara 3 European Touring Car Championship Indonesia (ETCC) 2014 (national series), kelas Divisi 3 Super Touring Championship melalui pembalap David Steve. Kemudian, Agung Nugroho juara 2 di Euro 2000/Master, Nanang HB juara 3 Euro Master, Ahmad Sadewa juara 3 Euro 3000/Pro. Sedangkan Suraj, juara 1 kelas Novice/pemula dan Titus B juara 5, Sabtu (13/9).
"Tentunya, kami sangat bersyukur karena bisa memberikan gebrakan dalam seri ke-IV ini. Hal ini, diraih dengan tidak mudah. Tidak hanya pembalap, namun seluruh elemen ikut mengelurkan seluruh kemampuannya," ungkap Manajer Tim D'Spec Motorsport, Richard Siagian didampingi juru bicara Tim, Rahmat Satria.
Diharapkannya, tim D'Spec Motorsport bisa terus tampil konsisten hingga akhir musim. Karena itu, bakal langsung melakukan persiapan jelang seri ke-V, di tempat yang sama, 17-18 Oktober mendatang.
Sirkuit Sentul, masih menjadi favorit sebagai lokasi pelaksanaan adu balap kendaraan roda empat. Budaya balap yang sangat kental, tampak jelas dari pembalap-pembalap unggulan yang tampil.
Atmosfer balapnya, pun dihidupkan tingginya antusiasme masyarakat akan tontonan balap yang sangat berkualitas dan selalu dinantikan seperti European Touring Car Championship Indonesia (ETCC).
"Dalam dua seri tersisa, target kami yakni bisa naik podium terus. Namun target utamanya, ada di kelas
Euro 2000/Master dengan Euro 3000/ Pro. Kami akan realisaikan target menjadi juara umum," tambahnya.
Ditambahkannya, optimis bahwa Ahmad Sadewa yang mengaspal di kelas 3000/Pro (BMW E36-M3), tidak hanya mampu mampu memangkas jarak dengan pesaing utamanya. Melainkan, menempati posisi utama hingga akhir musim dengan mendepak Rudy SL asal Jakarta Ban Motorsport (Porsche Carrera).
Nada optimisme tersebut muncul, melihat performa Ahmad Sadewa yang terus menanjak. Selain itu, positifnya strategi tim dan racikan set up mobil.
"Saya akan terus berusaha lebih keras agar mampu menorehkan hasil yang positif guna mendongkrak posisi di klasemen. Usaha ini, bisa dibulang akan mudah diwukudkan karena kekompakan mulai dari manajemen, mekanik dan pembalap," imbuh Ahmad Sadewa.
"Sedangkan evaluasi balapan sekarang, yakni harus ada pengembangan dan juga peningkatan ketika mengerem," tuturnya.
Sementara itu, posisi utama kelas 3000/Pro, masih ditempati Rudy SL dengan catatan waktu 21:37.235. Kemudian, disusul Hendry Prabowo (Forza Auto Zone/BMW E36-M3) dan Ahmad Sadew di posisi kedua dan ketiga. Masing-masing pembalap tersebut, mengoleksi catatan waktu 21:46.168 dan 21:47.516
Ikuti Whatsapp Channel Republika
