REPUBLIKA.CO.ID, YEONGNAM – Gagal mempertahankan puncak klasemen GP Formula One (F1), Fernando Alonso mengaku tidak panik. Pembalap Ferrari itu masih yakin peluangnya merebut gelar juara dunia masih besar.
Ia mengacu dengan capaiannya meraih podium ketiga di GP Korea Selatan (Korsel), meski harus memulai balapan dari posisi keempat. Alhasil ia optimis pabrikan tim Kuda Jingkrak itu bakal bisa bersaing dengan Red Bull hingga akhir musim.
“Ini adalah balapan yang sulit, dan saya senang dengan cara saya membalap,” kata Alonso dikutip Totalf1.com, Senin (15/10). “Saya memulai balapan dari sisi trek kotor, kita ragu dengan ketahanan ban. Dengan semua kekhawatiran itu, mampu mengelolanya untuk bisa sampai podium berarti saya bisa bernafas dengan lega.”
Menurut pembalap Spanyol itu, pantang menyerah dan kerjasama tim bisa menjadi kekuatan mengimbangi kecepatan Red Bull. Ia yakin kemampuan mobilnya masih bisa ditingkatkan sehingga dapat melaju lebih cepat.
“Memang benar bahwa Red Bull menjadi yang tercepat sepanjang akhir pekan kemarin, tetapi tujuan tim adalah untuk meraih posisi tepat di belakang mereka, dan kita mencapai itu,” kilah Alonso.
Selama sesi kualifikasi, Alonso memang kalah bersaing dengan duo Red Bull, Mark Webber dan Sebastian Vettel yang memulai balapan dari urutan pertama dan kedua. Raihan waktunya kalah 0,292 detik lebih lambat dari Webber. Gara-gara hasil itu, Vettel merebut puncak klasemen dengan koleksi 215 poin dan Alonso 209 poin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
