Jumat 12 Oct 2012 10:17 WIB

Kaltenborn, Bos Perempuan Pertama F1

Rep: Rusdy Nurdiansyah/ Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Monisha Kaltenborn
Foto: AP PHOTO
Monisha Kaltenborn

REPUBLIKA.CO.ID YEONGNAM--Monisha Kaltenborn merombak paradigma bahwa otomotif dan balap F1 hanya untuk lelaki. Setelah mengambil alih tampuk kepemimpinan dari Peter Sauber, Kamis (11/10), Kaltenborn, menjadi wanita pertama yang memimpin tim Sauber dalam balapan Formula Satu (F1).

Tim asal Swiss ini menyatakan akan menyertakan wanita Austria berusia 41 tahun kelahiran India itu sebagai bos baru saat Sauber tampil di Grand Prix Korea akhir pekan ini. Sebelumnya Kaltenborn menjabat ketua eksekutif tim balap tersebut.

eter Sauber, yang genap berusia 69 pada Sabtu ini, akan melanjutkan kepemimpinannya sebagai Presiden tim Sauber dan kembali mengambil tanggung jawab sebagai penentu strategi. ''Saya memang ingin mundur dan tidak ingin terus berkarir pada usia 70,'' katanya.

Kami telah lama memutuskan bahwa Monisha akan menggantikan saya tapi kami tinggal butuh waktu saja. Sekarang merupakan waktu yang tepat bagi kami. Jadi ini momen bagus untuk memulai ," kata Sauber.

"Saya tidak ragu terhadap kemampuan Monisha dalam tim ini. Saya yakin tim ini akan tetap berjalan. Ini sangat penting bagiku."

Tim Sauber kini dibela pembalap asal Jepang, Kamui Kobayashi, berada pada posisi ketiga di sirkuit Suzuka Minggu kemarin.

Dalam klasemen tim, Sauber saat ini menduduki posisi keenam.

Pembalap Sauber lain asal Meksiko, Sergio Perez, yang berhasil menduduki podium ketiga bakal bergabung dengan McLaren pada akhir musim ini.

Kalterborn gabung Sauber pada 2000 dan menjadi CEO di 2010. Di bawah kepemimpinannya, Sauber berubah menjadi tim kompetitif pada tahun kemarin.

"Kami merupakan tim tertua di Formula Satu. Untuk membangun proyek seperti ini dan menjaganya dalam lingkungan yang sulit adalah pencapaian yang luar biasa," kata Kalterborn.

"Saya punya fokus dan berkomitmen untuk membawa tim ini maju, sebagaimana diharapkan Peter Sauber untuk terus mencapai sukses," katanya.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement