REPUBLIKA.CO.ID, ASSEN -- Pebalap Repsol Honda, Casey Stoner mengungkapkan rahasia dibalik kesuksesannya menjuarai seri ketujuh MotoGP di Sirkuit Assen, Belanda, Sabtu (30/6). Stoner menyatakan, kemenangan itu didapatnya lantaran performa motor CBR1000RR tunggangannya sangat tangguh dalam melahap lintasan.
Ia memuji para mekanik yang telah bekerja keras melakukan setting yang pas, hingga tunggangannya mampu diajak melaju secara cepat. “Tim ini melakukan pekerjaan yang benar-benar hebat," ujar Stoner seperti dilansir SkySports.com.
Pebalap asal Australia itu melanjutkan, "Mereka terus memantau bahkan ketika saya tidak mengendarai secara maksimal. Kita harus terus bekerja dan berjuang (meraih kemenangan). Kami pantang menyerah.”
Stoner keluar sebagai yang tercepat di Assen mengalahkan rekan setimnya, Dani Pedrosa yang finish di tempat kedua. Sementara tempat ketiga diduduki pebalap Yamaha Tech 3, Andrea Dovizioso. (baca: Stoner Juara, Lorenzo tak Finish di Assen)
Stoner, juara dunia 2007 dan 2011 itu mencatat waktu 41:19.855, sementara Pedrosa tertinggal 4,965 detik dan Dovizioso tertinggal 11,994 detik di belakang Stoner. Posisi keempat diduduki Ben Spies dari Yamaha Fachtory Racing dan urutan kelima dihuni pebalap Yamaha Tech 3, Cal Crutchlow. Nicky Hayden yang menunggangi Ducati menempati posisi keenam, sementara Valentino Rossi terdampar di urutan ke-13.
Sementara juara dunia 2010, Jorge Lorenzo yang harus keluar dari sirkuit pada tikungan pertama. Tunggangan Lorenzo, Yamaha M1-2012 harus tersungkur setelah bertabrakan dengan rider Honda Gresini Alvaro Bautista yang juga tak bisa menyelesaikan balapan.
Balapan di Assen juga menyita perhatian publik karena menjadi menjadi ajang pertarungan duo pembalap Yamaha, Dovizioso (Yamaha Tech 3) dan Ben Spies (Yamaha). Balapan keduanya berlangsung hingga lap terakhir, yang dimenangkan Dovizioso setelah menyalip Spies di lap terakhir, untuk bisa merasakan posisi ketiga. Kedua pembalap itu diproyeksikan akan menjadi pendamping Lorenzo sebagai pembalap utama Yamaha pada musim 2013.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
