Kamis 26 Jul 2012 00:48 WIB

Timnas Inggris Raya Melawan Apatisme di Olimpiade

Stuart Pearce
Foto: AP
Stuart Pearce

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pesepakbola Inggris Raya sedang berjuang melawan apatisme (sikap diacuhkan) pada pagelaran Olimpiade London 2012. Namun, Pelatih Timnas Inggris Raya, Stuart Pearce yakin situasinya bakal berubah ketika anak asuhnya bertanding, Kamis (26/7).

Apatisme tergambar saat jumpa pers Timnas Inggris Raya, di Stadion Old Trafford, markas Manchester United. Saat jumpa pers itu, hanya ada tujuh wartawan yang datang. Seraya bergurau Pearce yang saat itu didampingi kapten Timnas Inggris Raya, Ryan Giggs mengatakan, "Kita dapat melakukan hal ini di kamarku."

Pelatih yang mematik kontroversi lantaran mencoret David Beckham dari daftar pemain Timnas Inggris Raya itu yakin, turnamen sepak bola di Olimpiade sebagai turnamen inferior bakal berubah dan tak lagi dipandang sebelah mata.

Inggris Raya menghadapi Senegal di pertandingan pembuka, Kamis (26/7). Kabarnya, laga tersebut bakal disaksikan 70 ribu penonton. Pearce, yang juga menjabat pelatih Inggris U-20 itu yakin, jika para fans bakal memenuhi stadion guna menyaksikan para bintang sepak bola bertanding.

"Jika saya dapat memutar mundur tahun kalender, saya beruntung dapat pergi bersama Inggris Ke Kolumbia untuk Piala Dunia U-20," tuturnya.

"Kami memainkan pertandingan fase grup menghadapi Argentina di depan 44 ribu orang. Standarnya fantastik, turnamen dan pencahayaannya fantastis. Sangat sedikit orang di Inggris yang tahu bahwa turnamen itu sedang berlangsung."

"Itulah bagaimana kami (orang Inggris) meremehkan turnamen-turnamen. Hal yang sama akan terjadi di Olimpiade."

"Saat itu sudah dimulai, dan mereka melihat besarnya tim-tim (yang berpartisipasi), profesionalisme, dan standar sepak bola, mereka akan melihat, mereka akan bangkit dan memberi perhatian."

sumber : AFP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement