REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Siliwangi Bandung akan menutup kiprah mereka di Indonesian Basketball League (IBL) Pertalite 2017/2018 Seri 2 Bandung dengan menantang juara bertahan Pelita Jaya Jakarta. Laga ini akan dimainkan di GOR C'tra Arena, Bandung, Ahad (17/12) pukul 17.00.

Kondisi kedua tim amat kontras, Pelita Jaya kokoh di puncak Divisi Putih, sebaliknya Siliwangi terpuruk di dasar klasemen. Fakta ini membuat pelatih Siliwangi, Ali Budimansyah realistis.

"Kami akan mengambil pelajaran dalam laga lawan Pelita Jaya Jakarta nanti. Melihat materi kedua tim yang berbeda jauh, kami hanya berusaha tampil sebaik mungkin," ujar Budi, Sabtu (16/12).

Budi memberi alasan, timnya masih butuh waktu cukup lama untuk bisa menerobos papan atas persaingan IBL. Saat ini, timnya masih dalam proses peningkatan kualitas.

"Pelita Jaya saja membutuhkan waktu yang sangat lama untuk menjadi juara. Kami juga butuh waktu yang cukup lama untuk membentuk tim yang kuat" ujar mantan pemain yang pernah beraksi di Allstars Asia ini.

Wajar jika Siliwangi akan menjadikan duel nanti sore ini sebagai pelajaran. Sebab, Pelita Jaya mempersiapkan tim dengan sangat baik. Selain menggelar pemusatan latihan di Amerika Serikat, Peita Jaya merekrut beberapa pemain yang sudah matang, seperti Xaverius Prawiro, Valentino Wuwungan, dan Andrie Ekayana.

Penampilan terakhir Pelita Jaya Jakarta di seri 1 Semarang lalu sangat luar biasa. Tim sekelas Stapac Jakarta dibuat tidak berkutik menghadapi permainan Pelita Jaya Jakarta yang begitu disiplin dalam bertahan. Variasi dalam melakukan serangan membuat tim asuhan Johanis Winar ini amat dominan. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika