REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bank BJB Garuda Bandung memetik kemenangan 73-70 atas Bank BPD DIY Bima Perkasa Jogya (BPJ) dalam laga pembuka seri pertama kompetisi bola basket IBL Pertalite 2017/2018 di GOR Sahabat, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (8/12).
"Bertahan. Itu kunci kemenangan kami. Terbukti saat bertahan dengan benar, lawan kesulitan mencetak angka termasuk di menit akhir," kata pelatih Garuda Bandung Andre Yuwadi.
Diftha Pratama menjadi penentu kemenangan. Memanfaatkan kesalahan lawan, Diftha mencetak dua angka lewat drive-nya. Aksi ini kemudian juga berbuah free throw yang berhasil diselesaikan dengan sempurna .
"Kuncinya memang defense. Awalnya lawan terlalu mudah mencetak angka," kata Diftha yang mengemas 17 angka.
Roderick Flemings menjadi penyumbang angka terbanyak Garuda Bandung dengan 22 poin.
Pelatih BPJ Raoul Miguel Hadinoto mengaku pasukannya kurang fokus dalam dua menit akhir yang menentukan. "Anak anak tidak fokus, keluar dari gameplan dan lawan mengambil keuntungan," kata Ebos, sapaan Raoul.
Secara umum Ebos yang sedang coba membentuk karakter Bima Perkasa mengaku puas dengan penampilan pasukannya.
Kapten BPJ Yanuar Dwi Priasmoro juga memberi apresiasi atas perjuangan rekan rekannya. "Teman teman sudah berusaha keras, walau ada kesalahan di menit akhir. Kesalahan seperti itu tak boleh terjadi di laga berikut," kata dia.
Laga berikut BPJ adalah melawan Satria Muda Pertamina, Sabtu (9/12). "Di atas kertas lawan lebih kuat, tetapi musim lalu doang Ebos bisa membawa Siliwangi mengalahkan SM. Bukan tak mungkin hal sama bisa dilakukan BPJ," ujar Yanuar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
