REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Untuk menghadapi persaingan Indonesian Basketball League (IBL) 2017, Satria Muda (SM) Pertamina mendapatkan dua pemain asing tambahan dalam timnya. Meskipun pemain asing baru didatangkan pada pekan ini menjelang seri pertama IBL 2017 bergulir, SM Pertamina tak masalah mengenai adaptasi dengan pemain impor tersebut. 

Pelatih SM Pertamina, Youbel Sondakh mengakui memang sangat tidak ideal pemain asing tiba kurang dari 10 hari menjelang IBL 2017 mulai. "Tapi kami yakin pemain asing ini sudah sering berkompetisi juga," kata Youbel di Mazzanine Ballroom Pertamina, Rabu (11/1). 

Dengan begitu, Youbel merasa tidak terlalu khawatir dengan adaptasi mereka dalam waktu tersisa. Youbel yakin untuk selanjutnya, persiapan SM Pertamina bisa baik-baik saja memadukan pemain asing dan tim yang sudah lama berlatih.

"Saya rasa enggak ada masalah untuk kami. Semua tim yang lain juga baru mendapatkan pemain asingnya pada minggu ini," ungkap Youbel. 

Youbel menilai adanya pemain asing membuat kemungkinan kekuatan tim akan berubah dan saling mengalahkan. Meskipun begitu dia yakin SM Pertamina bisa bersaing dan bermain banyak di liga. 

"Sejak dulu tradisi tim ini memang menjadi juara, dan saya mau kami kembali juara musim ini," ungkap Youbel.

Untuk itu, Youbel mau menekankan kepada timnya betapa pentingnya mental pemenang. 

Youbel pada musim ini resmi menjadi kepala pelatih SM Pertamina yang baru. Youbel akan membuat debutnya sebagai pelatih kepala di IBL pada seri pertama yang akan berlangsung di Surabaya, Jumat (20/12) . 

Ikuti Whatsapp Channel Republika