REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Terakhir kali Dwight Howard bermain di Staples Center yakni pada pertandingan playoff musim lalu ketika Los Angeles Lakers menjamu San Antonio Spurs. Dan, dia mendapatkan ejected di kuarter kedua sehingga tak bisa menyelesaikan pertandingan.

Kali ini, Howard kembali menginjakkan kakinya di arena tersebut bersama dengan klub barunya, Houston Rockets, yang ditantang oleh Los Angeles Clippers dalam pertandingan musim reguler NBA 2013/2014 .

Bukan sebuah sambutan hangat yang diterima oleh center bertubuh tegap itu, melainkan sebuah sorakan yang bernada mencemooh dari pendukung Clippers saat diperkenalkan masuk ke lapangan.

Sorakan dan ejekan semakin keras setiap kali dia mendapatkan bola dan melakukan shooting. Apalagi, ketika Howard mendapatkan tiga pelanggaran pada kuarter pertama dan berada di bangku cadangan selama kuarter kedua.

Namun, mantan center LA Lakers tersebut tak merasa terkejut dan terganggu dengan sorakan yang ditujukan kepadanya.

"Saya tidak peduli. Mereka boleh menyoraki saya semaunya," ujar Howard, dilansir USA Today, Selasa (5/11).

Selama satu musim bersama Lakers, Howard telah melewati banyak drama mulai dari permusuhannya dengan Kobe Bryant dan defense buruk karena terhambat oleh masalah cedera bahu.

Meskipun musim lalu akhirnya Lakers berhasil masuk ke babak playoff, namun permasalahan yang kompleks membuat mereka gugur di leg pertama.

Bermain di kandang Clippers, tim asuhan Kevin McHale harus mengakui keunggulan lawannya setelah ditekuk 118-137. Dalam pertandingan tersebut, Howard menyumbangkan 13 poin dan sembilan rebound. Sementara top skorer diraih oleh pemain dari bangku cadangan, Omri Casspi, dengan 19 poin.

"Saya mencoba untuk lebih baik di kuarter ketiga dan keempat, tapi tembakan saya meleset terus," ujar Howard.

Ikuti Whatsapp Channel Republika