REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK – Lockout, alias penghentian kerja dari pihak pengusaha yakni pemilik klub, mulai menimbulkan dampak pada kalender NBA musim 2011/2012. Para pemain tidak akan lapor tepat waktu dan sebanyak 43 duel pramusim tidak dapat berlangsung sesuai jadwal pada 9 sampai 15 Oktober mendatang.
“Dengan sangat menyesal kami berada pada satu titik pada kalender di mana kami tidak dapat membuka pemusatan latihan tepat waktu dan harus membatalkan pekan pertama pertandingan pramusim,” kata Wakil Komisioner NBA, Adam Silver, dalam pernyataan resmi seperti dilansir AP, Sabtu (24/9).
Pembatalan tidak dapat dihindari setelah Asosiasi Pemain dan Otoritas NBA tidak menemui kesepakatan pada pertemuan, Kamis (22/9). Pembatalan-pembatalan lainnya akan terus terjadi kalau kesepakatan antara otoritas NBA dan pemain tidak juga tercapai.
Lockout NBA berlangsung sejak awal Juli lalu. Asosiasi Pemain dan Perkumpulan Pemilik Klub belum mencapai kata sepakat terkait pengurangan gaji musim depan. Opsi pengurangan gaji ini dilakukan setelah klub-klub NBA mengalami kerugian karena krisis finansial yang menghantam Amerika Serikat
Liga musim depan diharapkan tetap berlangsung sesuai jadwal pada 1 November tahun ini. “Kami akan membuat keputusan segera sebagai jaminan,” ujar Silver. Sedangkan, asosiasi pemain tidak memberikan komentar mengenai hal ini.