Sabtu 13 Jan 2018 22:03 WIB

Ketua Inasgoc: Jaga dan Rawat Venue Asian Games di JSC

Perkembangan pembangunan venue di Komplek Jakabaring sangat memuaskan.

Rep: Maspril Aries/ Red: Ratna Puspita
 Delegasi Olympic Council of Asia (OCA) dipimpin Ketua Coordination Committee OCA Tsunekazu Takeda bersama Vice President OCA Wei Jizhong didampingi Ketua INASGOC Erick Thohir, Sabtu (13/1) berkeliling meninjau venue Asian Games 2018 di komplek Jakabaring Sport City (JSC).
Foto: Republika/Maspril Aries
Delegasi Olympic Council of Asia (OCA) dipimpin Ketua Coordination Committee OCA Tsunekazu Takeda bersama Vice President OCA Wei Jizhong didampingi Ketua INASGOC Erick Thohir, Sabtu (13/1) berkeliling meninjau venue Asian Games 2018 di komplek Jakabaring Sport City (JSC).

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Kemajuan pembangunan venue Asian Games di komplek Jakabaring Sport City (JSC) Palembang mendapat perhatian serius Chairman Coordination Committee Komite Olimpiade Asia (OCA) Tsunekazu Takeda dan Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 di Indonesia (Inasgoc) Erick Thohir. Keduanya melakukan kunjungan ke JSC, Sabtu (13/1).

Menurut Erick, dari hasil kunjungan delegasi OCA terlihat progres venue maupun persiapan lainnya di komplek JSC sudah sesuai jadwal. “Selanjutnya ini akan dibawa ke Coordination Committee Meeting atau Corcom di Jakarta, nantinya OCA akan mengarahkan lagi apa yang mesti dibenahi,” katanya.

Erick mengatakan persiapan Asian Games 2018, khususnya terkait infrastruktur, sudah sesuai dengan jadwal. “Semua sudah on the track, ada satu atau dua venue, mungkin minggu depan dari Asian Federation of Roller Skate dan skate board untuk meninjau venue dan mempercepat pembangunannya,” ujar dia. 

Setelah rampungnya pembangunan venue di JSC Erick Thohir berpesan, agar sebelum Asian Games berlangsung, perawatan arena pertandingan harus dilakukan dengan baik. “Jangan sampai gedungnya sudah bagus tapi saat pertandingan nanti kumuh.  Tolong dijaga, mulai panitia, venue manager, competition manager, untuk dijaga.”

Erick yang juga ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) mengingatkan, panitia Asian Games di Jakarta dan Palembang harus terus bekerjasama. “Nanti dari setiap cabang olahraga punya venue manager dan competition manager sendiri. OCA terus mendukung untuk memastikan Asian Games di Indonesia ini berjalan sukses,” katanya.

Delegasi OCA yang berkunjung kembali ke JSC dengan dipimpin Tsunekazu Takeda melihat langsung stadion Gelora Sriwijaya temapt pertandingan cabang sepak bola wanita, venue menembak, venue bola voli pantai, venue dayung, venue boling dan wisma atlet.

Kepada wartawan, Tsunekazu Takeda mengaku perkembangan pembangunan venue di JSC sangat memuaskan. Menurut mantan ketua Olimpiade Jepang tersebut, semua venue sangat bagus.  “Saya yakin Asian Games 2018 ini akan sukses. Saya sudah lihat langsung, semua venue dan akan segeraa lengkap.”

Gubernur Sumsel di Alex Noerdin saat menjamu delegasi OCA  Griya Agung, menjelaskan progres kesiapan pembangunan venue dan sarana penunjang untuk mensukseskan pesta olahraga terakbar se-Asia tersebut.  “Saat pertama ke Jakabaring, delegasi OCA mungkin tidak percaya kami bisa menjadi tuan rumah Asian Games. Datang kedua penilaiannya masih sama, belum bagus. Tapi kini kami berhasil membuktikan kalau kami bisa dan ini sangat bagus. Ini kompleks olahraga terintegrasi yang ada di tengah kota. Semua akan siap paling lambat Juni atau tiga bulan sebelum Asian Games,” kata Alex Noerdin. 

 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement