REPUBLIKA.CO.ID, AMBON – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi turut serta dalam acara Jambore Nasional Poros Maritim Dunia Se-Indonesia Ke-II yang digelar di Gedung Islamic Center, Ambon, Maluku, Selasa (25/4) Pukul. Dalam acara tersebut Menpora berharap para pemuda memiliki tekad memajukan kemaritiman Indonesia.
Jambore ke-II ini bertujuan untuk membangun ekonomi pemuda dalam pemanfaatan sumber daya alam dan kelautan, membangun kapasitas IPTEK kelautan, memelihara sumber daya kelautan, meningkatkan budaya maritim bangsa, sekaligus menjadi pilot project pengembangan Indonesia sebagai poros maritim dunia. Imam mengatakan, bahwa Presiden Joko Widodo memiliki perhatian yang begitu besar terhadap kelautan.
“Arah pembangunan maritim dalam Nawacita Presiden sungguh jelas, ingin mengembangkan semua potensi maritim melalui pengembangan kapasitas ilmu pengetahuan dan teknologi serta sumber daya alam dan manusia kemaritiman untuk mengembalikan kedaulatan maritim Indonesia," kata Imam, Selasa (25/4). Imam menilai bahwa pemuda adalah aset yang berharga bagi bangsa dan negara.
Adapun, para pemuda harus berupaya melanjutkan Indonesia menjadi poros maritim dunia. "Prestasi olah raga di daerah maritim sudah banyak berbicara di perhelatan internasional. Saya juga tidak ingin melewatkan kesempatan ini untuk mengajak para pemuda maritim di sini bahwa tahun depan kita akan menjadi tuan rumah dalam pesta olah raga paling bergengsi di kawasan Asia," tegas Imam yang juga ditemani oleh sang istri.
Lebih lanjut, pria 43 tersebut meminta para pemuda turut serta berpartisipasi dalam Asian Games 2018. Pemuda juga bisa menjadi bagian relawan Asian Games. "Saya mengajak seluruh anak muda untuk menggelorakan Asian Games 2018 dari daerahnya masing-masing. Pada bulan November nanti akan dibuka kesempatan untuk menjadi relawan Asian Games bagi anak-anak muda dari seluruh Indonesia. Saya ajak untuk berpartisipasi dan menyukseskan acara ini."
Ketua Umum (Ketum) DPP KNPI Muhammad Rifai Darus mengatakan saat ini pihaknya tengah berfokus melakukan program pemerintah bidang maritim. Karena itu, KNPI tak boleh menjadi kepentingan partai politik. “KNPI saat ini gandeng pemerintah Jokowi-JK, kita kawal sampai 2019. Program pemerintah berfokus pada maritim, kami juga akan concern dan fokus pada pulau terluar.”
Ikuti Whatsapp Channel Republika
