Sabtu 18 Mar 2017 17:43 WIB

Menpora Berharap Nganjuk Bisa Gelar Ajang Olahraga Internasional

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Israr Itah
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi memberikan bola basket kepada Wakil Bupati Nganjuk Abdul Wachid Badrus usai melantik pengurusan Ikatan Alumni IAIN/UIN Sunan Ampel Surabaya (IKA UINSA) Korda Nganjuk, Kediri, dan Tulungagung di Beppeda Pemkab Nganju
Foto: Istimewa
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi memberikan bola basket kepada Wakil Bupati Nganjuk Abdul Wachid Badrus usai melantik pengurusan Ikatan Alumni IAIN/UIN Sunan Ampel Surabaya (IKA UINSA) Korda Nganjuk, Kediri, dan Tulungagung di Beppeda Pemkab Nganju

REPUBLIKA.CO.ID, NGANJUK -- Indonesia tengah sibuk mempersiapkan diri menjadi tuan rumah Asian Games 2018 yang akan berlangsung di Jakarta dan Palembang. Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi berharap kedepannya banyak kota lain di Indonesia yang bisa menggelar event olahraga internasional.

"Saya harap, pemerintah juga dibantu untuk memberdayagunakan olahraga unggulan yang ada di sini untuk dimanfaatkan dengan baik," kata Imam seusai melantik pengurus Ikatan Alumni IAIN/UIN Sunan Ampel Surabaya (IKA UINSA) Korda Nganjuk, Kediri, dan Tulungagung di Pendopo Kabupanten Nganjuk, Sabtu (18/3).

Imam melihat di daerah lain dekat dengan Nganjuk seperti Madiun juga memiliki potensi besar untuk menggelar ajang olahraga besar. Sebab, kata Imam, Madiun juga memiliki kabupaten yang unggul dalam bidang olahraga pencak silat. 

Untuk itu, ia berharap Nganjuk juga bisa maju lewat bibit-bibit olahraga lainya juga. "Mungkin Nganjuk nanti ada lagi selain bola atau lainnya misal karate dan lain sebagainya," jelas Imam. 

Dia berharap selain Indonesia nanti akan bangga sebagai tuan rumah Asian Games 2018, suatu saat ada cabang olahraga khas Indonesia yang bisa digelar secara internasional. Imam ingin ajang olahraga memajukan banyak kota di Indonesia, tak hanya di Jakarta atau kota besar lainnya. 

Menurutnya, dengan menghelat ajang olahraga besar lalu diadakan di kota-kota Indonesia maka bisa memajukan aspek lain seperti pariwisata dan ekonomi. "Jakarta sudah sesak, jangan semua dibawa ke sana. Kegiatan olahraga dibuka di daerah agar semakin membuat daerah itu juga maju," ungkap Imam. 

Tak hanya memajukan olahraganya saja, Imam berharap ajang tersebut juga bisa mengembangkan generasi muda yang ada di daerah. Nantinya, lanjut Imam, lewat ajang tersebut bisa mengumpulkan generasi muda yang bertanggung jawab. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement