REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Tiga atlet Rusia, termasuk atlet putri juara lompat galah indoor Eropa, Kamis (Jumat WIB) diperbolehkan bertanding di bawah bendera netral setelah dapat membuktikan bahwa mereka tidak menggunakan doping.
Federasi Atletik Internasional (IAAF) mengatakan, atlet lompat galah Anzhelika Sidorova, sprinter Kristina Sivkova, dan atlet lontar martil Aleksei Sokirskii semuanya masuk dalam "kriteria pengecualian". Ini setelah mereka menjalani tes doping di laboratorium yang diakui oleh dewan peninjau doping.
Sidorova dan Sivkova kini boleh tampil pada Kejuaraan Atletik Eropa di Beograd 3-5 Maret, bersama dengan atlet lompat jauh Darya Klishina dan pelari jarak menengah Yuliya Stepanova, yang sebelumnya juga dinyatakan bersih.
Sokirskii diperbolehkan bertanding pada turnamen tahunan European Throwing Cup di Kepulauan Canary 11-12 Maret.
"Partisipasi mereka sebagai atlet netral di kompetisi internasional masih tergantung pada persetujuan atlet secara individu dan panitia kompetisi, terkait dengan aturan kompetisi," kata IAAF.
Semua atlet Rusia lainnya masih belum boleh bertanding di bawah IAAF, karena federasi atletik negara tersebut masih dihukum karena skandal doping yang meluas dan didukung oleh pemerintah.
Ketua IAAF Sebastian Coe mengatakan,"Proses permohonan untuk ikut kompetisi internasional sebagai individu menjadi keinginan kami untuk mendukung harapan dan aspirasi dari semua atlet yang bersih, termasuk atlet Rusia yang telah dirusak oleh sistem di negara mereka."
IAAF telah menerima 48 permohonan dari atlet-atlet Rusia untuk dapat berkompetisi. Enam di antaranya telah ditolak, sedangkan sisanya masih dalam pembahasan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
