REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Indonesia Asian Games Organizing Committee (INASGOC), Erick Thohir, mengatakan pada November 2017 akan ada 10 cabang olahraga yang akan melakukan test event jelang Asian Games 2018.  Menurutnya, test event tersebut akan menjadi evaluasi sebelum Asian Games diselenggarakan.  

"Test event berfungsi sebagai fungsi trial, kita bisa lihat bagaimana nanti beberapa fasilitas seperti fungsi lift, penyediaan makanan, penyesuaian kegiatan, penyesuaian kemacetan, dan kebutuhan transportasi juga. Itulah guna test event, setidaknya setahun sebelum penyelenggaraan kita harus lebih siap," kata Erick dalam kunjungannya ke wisma atlet Kemayoran, pacuan kuda Pulo Mas dan Velodrome Rawamangun, Jakarta, Senin (17/10).

Saat inspeksi kunjungan di wisma atlet, Erick meminta ketersediaan 1500 unit wisma atlet untuk para atlet yang akan mengikuti test event. "Tadi dari pimpinan proyek Ditto sudah menyanggupkan akan ada dua tower yang digunakan saat test event nanti," kata Erick.

Untuk transportasi, lanjut Erick, akan disediakan tiga macam transportasi yakni bus untuk ke venue, LRT dan jalur khusus seperti pada penyelenggaraan Olimpiade. "Kalau untuk LRT itu kewenangan pemerintah provinsi DKI dan Sumsel. Penyediaan jalur khusus juga merupakan tugas deputi IV yang akan merencanakan bersama pihak kepolisian," jelasnya.

Bila ada dukungan dari pemerintah, Erick yakin semua akan berjalan sesuai rencana. Rencananya awal November nanti, Erick bersama rombongan Inasgoc akan melakukan inspeksi ke Palembang Sumatera Selatan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika