Selasa 02 Aug 2016 18:30 WIB

Imam Nahrawi: Bonus Atlet Menanti Seusai Olimpiade

Rep: Bambang Noroyono/ Red: Bilal Ramadhan
Imam Nahrawi
Foto: Republika/ Wihdan
Imam Nahrawi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menjanjikan bonus miliaran rupiah untuk atlet-atlet Indonesia peraih medali di Olimpiade 2016. Menteri dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu mengatakan, bukan cuma bonus raihan medali, pemerintah juga memastikan adanya peningkatan kesejahteraan bagi para olimpian dengan pemberian dana pensiun untuk para atlet-atlet peraih medali.

Imam mengatakan, di Olimpiade Rio De Janeiro, Brasil tahun ini menjadi ajang pembuktian peningkatan prestasi olah raga nasional. Sekaligus, dikatakan dia, momen bagi pemerintah untuk lebih peduli tentang kesejahteraan para pembawa nama baik Merah Putih di ajang olah raga dunia.

"Bonus sudah kami siapkan. Mari kita mendoakan para atlet-atlet kita pulang (dari Olimpiade) dengan membawa medali dan kebanggaan," kata Imam, di Kemenpora, Jakarta, Selasa (2/8).

Imam pun menerangkan, program bonus dan peningkatan kesejahteraan para atlet tersebut sudah menjadi kewajiban pemerintah yang harus dibebankan kedalam anggaran negara. Untuk tahun ini, diterangkan Imam, APBN mengalokasikan Rp 5 miliar bagi setiap atlet peraih medali emas.

Peraih medali perak, ada bonus kontan senilai Rp 2 miliar. Sementara untuk peraih medali perunggu, bonus senilai Rp 1 miliar juga menjadi hak atlet. Bukan hanya bonus atas prestasi medali, Imam juga mengatakan, jaminan hari tua bagi para olimpian juga disetujui untuk dialokasikan dalam anggaran negara yaitu, Rp 20 juta per bulannya untuk atlet peraih medali emas. Sementara untuk peraih perak, Rp 15 juta per bulannya. Dan untuk peraih perunggu, Rp 10 juta per bulan siap direalisasikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement