Selasa 02 Feb 2016 18:43 WIB

Yoshitaka, Lawan Perdana Daud Yordan dari Jepang

Petinju Indonesia Daud Yordan (kiri) dan Petinju Jepang Yoshitaka Kato (kanan) berbincang dalam konferensi pers menjelang pertandingan bertajuk Road to the World Champions di Jakarta, Senin (1/2).
Foto: Antara/Rosa Panggabean
Petinju Indonesia Daud Yordan (kiri) dan Petinju Jepang Yoshitaka Kato (kanan) berbincang dalam konferensi pers menjelang pertandingan bertajuk Road to the World Champions di Jakarta, Senin (1/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA  -- Juara tinju kelas ringan (61,2 kilogram) WBO Asia Pasifik Daud Yordan mengakui bahwa Yoshitaka Kato merupakan petinju pertama dari Jepang yang akan dihadapi pada pertarungan di atas ring.

"Betul Mas, dia (Yoshitaka Kato) merupakan petinju dari Jepang pertama yang dihadapi pada pertarungan di atas ring," kata petinju dengan rekor bertarung 34 kali menang (24 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah ketika dihubungi, Selasa (2/2).

Petinju Sasana Kayong Utara Kalimantan Barat tersebut bakal mempertahankan gelar yang kedua kalinya menghadapi petinju Jepang tersebut di Balai Sarbini Jakarta, 5 Februari 2016.

Selama berkarier di dunia tinju, lawan yang pernah dihadapi Daud Yordan di antaranya berasal dari Uganda (Maxwell Awuku dalam pertarungan perebutan gelar di Surabaya), dari Filipina (Ronald Pontilas di Pontianak), Afrika Selatan (Sipho Taliwe di Australia), Argentina (Daniel Eduardo Bruzuela di Australia), dan Afrika Selatan (Simpiwe Vetyeka).

Kemudian, dari Mongolia (Choi Tseveenpurev di Singapura), Filipina (Lorenzo Villanueva di Singapura), Amerika Serikat (Frankie Archuleta di Australia), Indonesia (Chris John di Indonesia), Panama (Celestino Caballero di Amerika Serikat), dan lain sebagainya.

Ketika ditanya bagaimana gaya bertinju petinju dari Jepang, petinju kelahiran Sukadana Kalimantan Barat, 10 Juni 1987, tersebut mengatakan bahwa petinju dari Jepang biasanya memiliki gaya bertarung "bandel" dan pantang menyerah.

"Untuk menghadapi petinju yang memiliki gaya bertarung seperti tersebut, tentu saja saya memiliki strategi khusus. Yang terpenting adalah jangan terburu-buru," katanya.

Pertarungan melawan petinju Jepang mendatang merupakan yang kedua kalinya bagi Daud Yordan untuk mempertahankan gelar juara WBO Asia Pasifik. Daud berhasil mempertahankan gelar yang pertama kali setelah menang angka atas petinju Uganda Maxwell Akuwu di Surabaya, Jatim, 6 Juni 2015.

Ia merebut gelar juara WBO Asia Pasifik setelah menang KO ronde kelima atas petinju Filipina Ronald Pontilas di Pontianak, Kalbar, beberapa waktu lalu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement