REPUBLIKA.CO.ID YOGYAKARTA – Sekitar 7500 pesilat dari berbagai perguruan pencak silat dalam dan luar negeri akan mengikuti kirab di sepanjang Malioboro Yogyakarta untuk mempertunjukkan berbagai macam keunikan tradisi pencak silat, Ahad (31/5).
Kegiatan ini dalam rangka Jambore Pencak Silat Nusantara 2015 yang diselenggarakan 28-31 Mei 2015, kata Ketua Penyelenggara Ludyarto Wibowo, Rabu (27/5).
‘’Dalam pawai ini setiap insan praktisi dan pemerhati Pencak Silat bergabung bersama menunjukkan eksistensi pencak silat kepada dunia,' kata Ludyarto yang juga Koordinator PAS (Paseduluran Angkringan Silat).
Prajurit Keraton beserta pasukan korps Musik Keraton Yogyakarta dan pasukan pemanah Jemparingan juga ikut serta dalam pawai ini. Hal ini adalah salah satu bentuk dukungan keraton Yogyakarta dan Pemda DIY terhadap usaha pelestarian pencak silat.
Dalam jambore silat 2015 ada berbagai kegiatan yakni: Bazar Pencak (28-30 Mei) di Lapangan Sewondanan Pakualaman Yogyakarta. Sebagian besar produk yang digelar adalah karya pesilat dan berhubungan dengan silat.
Lomba Mewarna dan menggambar anak-anak usia 6-15 tahun diselenggarakan Sabtu (30 Mei) di Lapangan Sewondanan Pakualaman Yogyakarta. Lomba Fotografi Pencak dan Pameran Foto Pencak di seluruh arena acara jambore pencak silat selama empat hari (28-31 Mei). Dalam kegiatan ini peserta juga mendapat bonus ilmu fotografi pencak silat dari fotografer Johny Hendarta.
Kegiatan lainnya adalah kompetisi Komposisi Seni Pencak Silat (29-30 Mei) di Alun-alun Sewondanu Pakualaman Yogyakarta. Dalam kompetisi ini diharapkan para peserta akan menunjukkan kepiawaiannya berolah pencak, menunjukkan keindahan dan keunikan gerak pencak masing-masing.
Kaulan yakni sebuah arena setiap insan praktisi dan pemerhati pencak silat bergabung bersama menunjukkan eksistensi pencak silat kepada dunia di alun-alun Sewondanu Pakualaman pada Sabtu malam (30 Mei). Gebyar Malam Puncak Jambore Pencak 2015 diselenggarakan di Panggung Sewondanan Pakualaman Yogyakarta, Sabtu (30 Mei).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
