REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Panitia pelaksana daerah masih menunggu keputusan presiden (keppres) agar dapat mengggunakan dana yang telah dianggarkan untuk pelaksanaan Islamic Solidarity Games III di Palembang pada 22 September-1 Oktober 2013.

''Hingga siang tadi keppres tentang pelaksanaan ISG di Palembang belum terbit,'' kata Sekretaris Panitia Daerah ISG, Maryama Bustam, kepada wartawan di Palembang, Selasa.

Padahal, peraturan berupa keppres sangat penting terutama sebagai payung hukum dalam penggunaan dana untuk pembelian barang termasuk jasa kepanitiaan.

Apalagi, saat ini kebutuhan mendesak pendanaan panitia penghubung karena kontingen dari beberapa negara Islam akan hadir di Palembang untuk mengikuti pertandingan cabang olahraga sepak bola dan basket yang dimulai 15 September.

Berhubung payung hukumnya belum keluar, panitia tidak bisa menandatangani pengeluaran dana tersebut sebab khawatir akan menyalahi aturan.

Gubernur Sumsel, Alex Noerdin, mengatakan pihaknya terus berupaya agar keppres tentang pelaksanaan ISG segera keluar.

Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini aturannya sudah keluar supaya dana pendamping dari APBD dapat direalisasikan untuk kepanitiaan.

Hal ini karena dalam acara pembukaan dan penutupan memerlukan penari yang pelatihannya memakan waktu.

Ikuti Whatsapp Channel Republika