REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan memimpin Deklarasi Gerakan Sejuta Wakaf untuk Indonesia yang diselenggarakan Dompet Dhuafa bekerja sama dengan Badan Wakaf Indonesia. Acara diselenggarakan di Grand Sahid Jaya, Kamis (14/12)

Acara ini dihadiri para donatur, wakif dan muzakki dari berbagai institusi, lembaga negara maupun perseorangan. Dalam sambutannya, Zulkifli Hasan tegaskan pentingnya Wakaf sebagai ikhtiar melawan kemiskinan dan kesenjangan

“Masalah utama kita adalah kesenjangan, mulai dari kaya-miskin, Jawa-luar Jawa, sampai kesenjangan lahan. Gerakan Sejuta Wakaf ini adalah merintis jalan sejahtera bersama,” ujarnya melalui siaran pers, Jumat (15/12).

Kepada para donatur yang hadir, Zulkifli tegaskan amanat Pancasila khususnya Sila Keadilan sosial. Menurutnya, Bung Karno sudah menegaskan bangsa ini berdiri di atas pilar kemakmuran bersama tanpa penindasan dan penghisapan.

Oleh karena itu Zulkifli menyambut baik acara peluncuran sejuta wakif yang dilaksanakan dalam acara Indonesia Wakaf Summit 2017.  "Saya mensitir pesan yang selalu disampaikan ayah saya, Nak banyak-banyaklah memberi, karena harta yang kau berikan itu sesungguhnya harta yang sesungguhnya milikmu. Sementara harta yang kau simpan akan kau tinggalkan", kata Zulkifli menutup pembicaraan.

Hadir dalam pertemuan tersebut Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil, Ketua Dewan Pembina Dompet Dhuafa Parni Hadi, Pimpinan Ponpes Tebuireng Gus Sholah dan Ketua Badan Wakaf Indonesia (BWI) Muhammad Nuh.