Saturday, 11 Syawwal 1445 / 20 April 2024

Saturday, 11 Syawwal 1445 / 20 April 2024

Oesman Sapta: Jangan Sampai Kita Tergilas Siklus Ideologi

Kamis 16 Nov 2017 14:29 WIB

Rep: Amri Amrullah/ Red: Gita Amanda

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Oesman Sapta mengisi Sosialisasi Empat Pilar kepada ratusan anggota Perhimpunan Hakka Indonesia Sejahtera.

Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Oesman Sapta mengisi Sosialisasi Empat Pilar kepada ratusan anggota Perhimpunan Hakka Indonesia Sejahtera.

Foto: MPR RI

REPUBLIKA.CO.ID, BALI -- Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Oesman Sapta mengisi Sosialisasi Empat Pilar kepada ratusan anggota Perhimpunan Hakka Indonesia Sejahtera, Sanur, Bali, Kamis (16/11). Ia pun memaparkan dunia saat ini sedang mengalami siklus ideologi.

Disebut ada ideologi komunis, kapitalis, marxis, dan ideologi lainnya. Siklus itu disebut selalu berputar dan tak bisa dibendung. Menghadapi hal yang demikian, Oesman Sapta dengan tegas mengatakan agar kita cerdas mensiasatinya. "Supaya kita tak tergilas siklus itu," ungkap Oesman yang juga Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) ini.

Oesman Sapta mengharap agar kita memegang dan mengamalkan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. "Empat Pilar MPR itu sudah final," paparnya.

Sebagai pegangan hidup bangsa, Oesman Sapta juga menekankan agar anggota Hakka ikut mengamalkan dan melaksanakan keempat hal itu. Dirinya percaya bahwa anggota Hakka mau melaksanakan Empat Pilar sebab diakui pengurus dan anggota Hakka menghayati betul nasionalisme Indonesia.

"Anggota Hakka berkomitmen memegang Sumpah Pemuda. Mereka akan mengubah hymne dari bahasa Tionghoa ke bahasa Indonesia," katanya menambahkan.

Dikatakan, sebagai warga Indonesia, anggota Hakka mempunyai hak dan kewajiban yang sama. Menjadi orang Indonesia yang benar dan bermartabat.

Dalam sambutan, Ketua Hakka Sugeng Prananto, mengucapkan terima kasih kepada Oesman Sapta yang telah hadir dalam acara itu. Diungkapkan Hakka akan melaksanakan apa yang disampaikan Oesman Sapta yakni cinta Tanah Air Indonesia dan menjunjung Pancasila.

"Kita siap melaksanakan Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika," ujar Sugeng Prananto.

 

 

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA TERKAIT

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler