REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Wakil Ketua MPR RI, Oesman Sapta Odang (Oso), memberikan sosialisasi 4 Pilar MPR RI kepada Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI). Dalam acara yang digelar di Makassar pada Jumat (5/5) tersebut, Oso yang juga menjabat sebagai Ketua DPD itu memberi pesan kepada anggota KAMMI.
Oso mengatakan pihak asing mengintervensi Indonesia untuk merampok kekayaan negeri. Namun, menurutnya, Indonesia memiliki Empat Pilar yang membuat kekuatan asing kesulitan dalam intervensi.
''Akhirnya alat apa yang dipakai (pihak asing, red.), narkoba. Banyak anak-anak kita, organisasi terlibat narkoba,'' kata Oso.
Oso pun berpesan bahwa musyawarah merupakan hal penting yang mesti terlebih dahulu dilakukan dalam menyuarakan aspirasi. Meski tidak menolak aksi demonstrasi sebagai saluran menyuarakan aspirasi, Oso menilai musyawarah sangat penting dalam menyalurkan aspirasi.
Ia pun mengingatkan bahwa negara sedang mengalami krisis kebangsaan. Rasa kebangsaan merupakan komitmen menjaga empat pilar yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
Generasi muda harus terus diberi kesadaran tentang nasionalisme. Karena, masa depan bangsa ada di tangan generasi muda. ''Rasa kebangsaan harus tertanam agar anak bangsa tidak terpengaruh gesekan, antara lain intervensi-intervensi, '' katanya.