Monday, 20 Syawwal 1445 / 29 April 2024

Monday, 20 Syawwal 1445 / 29 April 2024

Pembangunan di Batam Perlu Perhatikan Lingkungan dan Tata Ruang

Selasa 27 Dec 2016 20:12 WIB

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Dwi Murdaningsih

Ketua MPR Zulkifli Hasan.

Ketua MPR Zulkifli Hasan.

Foto: MPR

REPUBLIKA.CO.ID, BATAM -- Ketua MPR Zulkifli Hasan menekankan pentingnya perhatian pada lingkungan dan pemanfaatan tata ruang sesuai peruntukan dalam melakukan pembangunan dan perubahan di Pulau Batam. Perhatian pada lingkungan dan tata ruang itu penting karena luas Pulau Batam yang kurang dari 100 ribu hektare.

"Kalau tidak memperhatikan lingkungan dan tata ruang, tentu akan mengancam kehidupan masyarakat di Pulau Batam," kata Zulkifli, di Kantor BP Batam, Batam Center, Selasa (27/12).

Sebagai mantan menteri kehutanan, Zulkifli mengaku mengetahui persoalan yang berkaitan dengan lingkungan. Ia menilai, pengelolaan harus sesuai dengan apa yang sudah direncanakan, karena Pulau Batam adalah pulau kecil yang luasnya kurang dari 100 ribu hektare.

Karena itu, lanjut Zulkifli, pengelolaan Pulau Batam perlu memperhatikan lingkungan dan tata ruang yang sudah diatur dan dirancang sedemikian rupa. Kalau tidak, tentu akan mengancam masyarakat yang hidup di pulau ini.

"Pertama adalah lingkungan. Kedua soal ketersediaan air. Ketiga, alokasi daerah atau kawasan, apakah untuk pemukiman atau peruntukan lainnya karena pulaunya kecil," kata dia.

Zulkifli juga mendukung sepenuhnya langkah Kepala BP Batam untuk terus melakukan perubahan, meskipun akan menghadapi tantangan. Karena setiap perubahan pasti ada tantangannya, apalagi banyak masalah di Pulau Batam ini yang harus diselesaikan.

"Saya mendukung dan berharap Kepala BP Batam Hatanto Reksodiputro istiqomah, kuat dan mampu bersama teman-teman yang lain untuk menjadikan Batam yang lebih baik. Perubahan di Batam adalah untuk kebaikan bersama," ujarnya.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler