REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Wakil Ketua MPR RI Mahyudin mengungkapkan, sosialisasi Empat Pilar yang sedang gencar diselenggarakan di berbagai daerah adalah amanah UU No.17 Tahun 2014 tentang MD3. Sebab, pemahaman tentang Pancasila dan nilai luhur bangsa lainnya sangatlah penting sehingga diamanatkan dalam UU.
"Jadi sosialisasi ini adalah tugas MPR dalam menjalankan perintah UU. Target sosialisasi adalah seluruh rakyat Indonesia terutama generasi muda penerus bangsa, " kata Mahyudin, dalam sosialisasi Empat Pilar kepada mahasiswa Universitas Malahayati Lampung, Kamis (8/9).
Terkait Pancasila, lanjut dia, sebenarnya bangsa Indonesia harus bangga memiliki ideologi sendiri. Bahkan, negara lain sangat mengagumi Pancasia. Hal ini disebabkan karena Pancasila mampu menyatukan rakyat yang berbeda-beda menjadi satu dalam NKRI diikat dengan ideologi Pancasila dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika.
"Jadi saya ingatkan kepada para anak muda Indonesia, banggalah kepada nilai bangsa sendiri. Janganlah terlalu mengangung-agungkan nilai-nilai bangsa lain. Pahami Pancasila resapkan dalam hati hingga timbul cinta sehingga mampu menjalankannya dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.
Dikatakan Mahyudin, begitu pentingnya pemahaman Pancasila dan nilai luhur bangsa lainnya, pimpinan MPR sempat melakukan diskusi dengan pemerintah agar pemahaman tersebut dilaksanakan secara masif ke seluruh pelosok Indonesia dengan berbagai metode yang baik dan efektif.
"Hal tersebut bukan hanya keinginan MPR semata tapi juga keinginan rakyat. Banyak para guru di berbagai daerah berharap agar Pancasila masuk dalam kurikulum pendidikan nasional," ungkapnya.
