Thursday, 16 Syawwal 1445 / 25 April 2024

Thursday, 16 Syawwal 1445 / 25 April 2024

Zulkifli Hasan Harap Santoso Kelompok Teroris Terakhir di Indonesia

Selasa 19 Jul 2016 17:01 WIB

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Bilal Ramadhan

Ketua MPR, Zulkifli Hasan

Ketua MPR, Zulkifli Hasan

Foto: ROL/Joko Sadewo

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satgas Tinombala telah memastikan pria yang tewas ditembak di pegunungan Tambarana, Poso, Sulteng pada Senin (18/7) petang adalah Santoso. Terkait hal itu, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengapresiasi kinerja tim satgas yang berhasil memburu pimpinan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) itu.

"Kita betul apresiasi TNI-Polri kita karena sudah sekian lama mencari pelaku teror. Mudah-mudahan dengan tewasnya Santoso ini bisa memberantas hal lain terkait terorisme, dan mereka yang terakhir," kata Zulkifli, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (19/7).

Zulkifli berharap, dengan tewasnya Santoso, jaringan MIT melemah dan tidak berkembang. Sehingga terorisme dapat dibersihkan dari NKRI. Ia menegaskan, tidak ada tempat bagi terorisme di dalam Pancasila yang menjadi landasan negara ini.

Oleh karena itu, segala bentuk terorisme dan radikalisme harus ditumpas hingga ke akar-akarnya. "Tidak ada tempat bagi terorisme di demokrasi ini. Boleh menggalang kekuatan asal dengan cara-cara yang sudah disepakati, tapi tidak dengan teror," ujarnya.

Sebelumnya, dalam baku tembak yang terjadi dengan Tim Satgas Operasi Tinombala di Poso, dua orang tewas dan tiga orang lainnya melarikan diri. Satu dari dua jenazah yang tewas itu setelah diidentifikasi adalah Santoso alias Abu Wardah.

  • Komentar 0

Dapatkan Update Berita Republika

BERITA LAINNYA

 
 
 
Terpopuler