Selasa 31 Jul 2012 15:09 WIB

Astagfirullah.. Ceramah Ramadhan Dijadikan Kampanye Terselubung Pilkada DKI

Pilkada DKI
Foto: Aditya Pradana Putra/Republika
Pilkada DKI

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pakar politik dari Universitas Indonesia, Andrinof Chaniago, mengatakan kampanye terselubung dalam ceramah agama kerap terjadi selama Ramadan. Kampanye terselubung Pilkada DKI itu dilakukan secara sistematis.

"Fakta yang terjadi sudah bisa dikatakan sebagai kampanye terselubung yang terorganisasi secara sistematis," ujar Andrinof di Jakarta, Selasa.

Hal itu, lanjut dia, karena dilakukan dengan bentuk acara yang sama dari hari ke hari. Pesan yang disampaikan juga sama yakni ajakan memilih salah satu calon gubernur yang bertarung dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2012.

Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) DKI Jakarta, Ramdansyah, mengatakan tokoh agama dan masyarakat tidak boleh melakukan penghasutan publik untuk tidak mendukung atau mengajak untuk mendukung salah satu pasangan calon.

"Apalagi sampai berkhotbah di rumah ibadah. Dia tidak boleh menghasut jamaahnya untuk mendukung atau tidak mendukung salah satu pasangan calon," ujar Ramdansyah.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement