Rabu 04 Jul 2012 23:21 WIB

Faisal Basri Santai Kalah di Hasil Survei

Faisal Basri (kiri) dan Biem Benjamin (kanan) akan maju sebagai calon gubernur DKI dari jalur independen pada Pemilukada DKI 2012.
Foto: Antara/Paramayuda
Faisal Basri (kiri) dan Biem Benjamin (kanan) akan maju sebagai calon gubernur DKI dari jalur independen pada Pemilukada DKI 2012.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Gubernur DKI Jakarta dari jalur independen, Faisal Basri, menyatakan dirinya tidak khawatir dengan hasil riset dan survei yang tidak mengunggulkannya dalam Pemilukada DKI 2012. Ia menegaskan bakal jalan terus dan tak terpengaruh.

"Kita jalan terus, nggak terlalu khawatir karena sampling market di Jakarta agak beda, yang jelas kita kerja aja dulu," kata Faisal usai menandatangani Prasasti Jakarta Bagus, di Teater Kecil TIM Jakarta, Rabu (4/7).

Menurut Faisal, beberapa hasil survei yang dilakukan justru berantakan, jika dihadapkan dengan wilayah yang calon independennya kuat, seperti Aceh dan Kupang. "Kita sudah punya rencana sendiri tentang bagaimana menerapkan strategi pemenangan, jadi tidak terpengaruh dengan survei apa pun," kata Faisal yang berpasangan dengan Cawagub Biem Benyamin itu.

Kinerja lembaga survei sendiri, kata Faisal, tidak bisa dipukul rata, karena ada perbedaan jumlah sampel, target yang disurvei, serta tujuan survei sendiri. Seharusnya, pihak yang melakukan survei atau polling menjelaskan dengan rinci data serta metode surveinya. Sehingga, masih kata Faisal, tidak serta merta percaya terhadap satu survei tertentu.

"Masyarakat yang mulai melek politik, diharapkan mampu membaca hasil survei dengan mata yang lebih terbuka," kata keponakan Wakil Presiden RI ketiga, Adam Malik.

Berdasarkan publikasi hasil survei LP3ES, Selasa (3/7), pasangan incumbent Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli diprediksi akan melaju ke putaran kedua Pilkada DKI Jakarta, bersama pasangan Joko Widodo-Basuki T Purnama (Ahok). Survei yang dilakukan melalui telepon itu, menempatkan Faisal-Biem di posisi kelima, di atas pasangan independen lainnya Hendardji-Riza.

LP3ES menyebutkan, tingkat kepercayaan survei tersebut 95 persen, dengan persentase kesalahan 3,8 persen, namun tidak dijelaskan berapa jumlah sampel yang disurvei. Masa kampanye Pilkada DKI 2012 akan berlangsung hingga 7 Juli mendatang, dengan enam pasang calon gubernur-calon wakil gubernur akan bertarung dalam merebut simpati dari sekitar 6,9 juta pemilih yang tersebar di 15.059 TPS pada enam wilayah DKI Jakarta.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement