Kamis 09 Jun 2016 15:00 WIB

Baca Alquran, Cukur Gratis, dan Syiar Agama

Red:

Ada yang menarik saat siapa saja hendak mencukur rambut di sebuah barber shop di Kelapa Dua, Cimanggis, Kota Depok. Puluhan orang terlihat mengantre menunggu giliran mencukur rambut. Itu memang pemandangan biasa.

Tetapi, uniknya, orang-orang yang mengantre akan didahulukan dicukur rambutnya jika mampu melantunkan satu surah dalam Alquran. Tidak hanya itu, biaya cukur pun akan digratiskan.

"Setiap hari pelanggan cukup banyak dan mengantre menunggu giliran dicukur. Nah, di bulan Ramadhan ini saya punya ide, bagi yang bisa baca satu surah Alquran akan saya dahulukan dan tidak usah bayar ongkos cukur. Ya, itung-itung beramal sekaligus melakukan syiar di bulan suci Ramadhan yang penuh berkah dan rahmat ini," ujar pemilik barbershop berlabel Raihan Barbershop, Asep Irawan Hidayat, Rabu (8/5).

Menurut Asep, hal ini dilakukannya juga sebagai strategi pemasaran selama bulan Ramadhan. Layanan cukur rambut gratis dengan syarat membaca Alquran ini hanya berlaku pada 6 Juni hingga 28 Juni 2016 pada pukul 07.00 WIB sampai 09.00 WIB.

Namun, khusus bagi para santri Pesantren Yatim Dhuafa Baitul Qur'an Depok yang berlokasi tak jauh dari barbershop itu, layanan spesial gratis potong rambut diberikan sepanjang hari dan tidak hanya pada bulan Ramadhan. "Syaratnya ya harus baca satu surah Alquran," kata Asep menegaskan.

Asep menuturkan, ide potong rambut gratis dengan bayaran membaca Alquran selama bulan Ramadhan ini dilakukan agar para pelanggannya lebih dekat dengan Alquran dan meraih pahala yang berlipat dari Allah SWT pada bulan suci Ramadhan. "Semoga ini dapat menjadi salah satu kegiatan yang membawa berkah dan rahmat selama bulan Ramadhan," ujarnya.

Raihan Barbershop berada di lokasi yang cukup strategis. Tempat cukur rambut ini memiliki parkir luas. Di dalam, kondisinya pun nyaman karena dilengkapi dengan pendingin ruangan.

Pada ruang tunggu yang cukup luas, terdapat juga beberapa rak buku. Di rak-rak itu pun tersusun puluhan Alquran dan buku-buku Islam. Asep mengharapkan, para pelanggan yang sedang menunggu waktu giliran dicukur dapat membaca Alquran dan buku-buku Islam.

Peralatan cukur yang berkualitas dan aman, lanjut Asep, tentu bermanfaat untuk selalu memberikan pelayanan dan kenyamanan bagi setiap pelanggan. Perlengkapan cukur yang berkualitas ini ditopang dengan tiga tenaga pencukur yang berpengalaman dan profesional. Untuk pelanggan anak-anak disediakan bangku cukur berbentuk mobil-mobilan.

Asep dan rekan-rekannya pun siap menerima permintaan pelanggan yang ingin dicukur dengan model tertentu. "Usai bercukur, kami juga berikan layanan pijat dengan lapisan handuk hangat. Tarif normal Rp 15 ribu untuk dewasa dan Rp 13 ribu untuk anak-anak," jelas dia.

Pria kelahiran Tasikmalaya 1974 yang sudah merintis usaha cukur rambut sejak 10 tahun silam ini mengungkapkan, mantan wali kota Depok Nur Mahmudi Ismail dan Presiden PKS Shohibul Iman merupakan pelanggan tetapnya. "Kalau mau gratisan, beliau-beliau itu juga wajib membaca Alquran," kata Asep yang mempunyai moto "Memberikan yang terbaik untuk orang lain."

Seorang warga Cimanggis, Haji Wahyudin, mengaku sebagai pelanggan tetap Raihan Barbershop. Ia memuji hasil cukur Asep dan rekan-rekannya bagus. Tarif cukurnya pun normal alias tidak mahal. Tempatnya pun nyaman. "Ini ide yang luar biasa di saat Ramadhan, sebuah service dan bonus bagi pelanggannya. Saya merasa mendapatkan keuntungan dua kali, bercukur gratis dan beribadah membaca Alquran di bulan Ramadhan," ujarnya.  

Bagi siapa saja warga Depok dan sekitarnya yang ingin mencoba layanan potong rambut bayar dengan baca Alquran bisa langsung datang pada pukul 07.00 WIB sampai 09.00 WIB. Raihan Barbershop beralamat di Jalan RTM Nomor 14-15, Tugu Kelapa Dua, Cimanggis, Depok, atau berada tepat di depan klinik TMC.    Oleh Rusdy Nurdiansyah, ed: Endro Yuwanto

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement