Rabu 04 May 2016 15:00 WIB

Transjabodetabek Tangerang Belum Beroperasi

Red:

TANGERANG -- Usulan trayek angkutan massal pada kawasan perkotaan Jabodetabek dari Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (Perum PPD) sudah disepakati sejak 21 Maret 2016 lalu. Kendati demikian, angkutan umum Transjabodetabek di Kota Tangerang belum beroperasi hingga saat ini.

"Kami tidak tahu, karena ini tergantung dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Untuk lintasannya kami sudah siap," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang Engkos Zarkasyi, Selasa (3/5).

Sebelumnya, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI telah menyetujui usulan Perum PPD untuk menjalankan angkutan umum di kawasan perkotaan Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), berdasarkan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 54/2013 tentang Rencana Umum Jaringan Angkutan Massal pada Perkotaan Jabodetabek.

Namun, hingga saat ini, Transjabodetabek yang sudah beroperasi baru di Kota Bekasi. Padahal, Kota Tangerang sudah menyiapkan jalur Transjabodetabek.

Terdapat tiga jalur Transjabodetabek di Tangerang. Ketiga jalur tersebut bermuara di Terminal Poris Plawad. Jalur pertama adalah Terminal Poris Plawad-Jalan Benteng Betawi-Jalan Daan Mogot-Jalan Letjend S Parman-Tomang PP. Pada jalur tersebut, menurut surat persetujuan dari Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, terdapat 17 bus yang disediakan.

Sementara, jalur lain yaitu dari Terminal Poris Plawad-Jalan Benteng Betawi-Jalan Raya Serpong-Tol Kebon Nanas-Tol Merak Jakarta-Tol Tomang Jakarta-Jalan Letjend S Parman-Jalan Grogol PP. Menurut surat persetujuan dari Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, jalur ini menyediakan 26 bus.

Adapun jalur ketiga start dari Terminal Poris Plawad-Jalan Benteng Betawi-Jalan Jenderal Sudirman-Jalan Imam Bonjol-Tol Karawaci-Tol Merak Jakarta-Tol Tomang-Jalan Tang Raya-Jalan Kyai Caringin-Jalan Balikpapan-Jalan Suryo Pranoto-Jalan Gajah Mada-Jalan Harmoni PP. Menurut surat persetujuan dari Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, disediakan 29 bus pada jalur ini.

Hingga saat ini, kata Engkos, Dishub Kota Tangerang masih menunggu langkah dari Pemprov DKI Jakarta dan juga Perum PPD. ''Tentu kami menunggu realisasi rencana angkutan bus Transjabodetabek tersebut,'' jelasnya.

Tak Ada Antisipasi Khusus

Libur panjang pada pekan ini akan segera tiba. Kendati demikian, Engkos mengaku tidak ada antisipasi khusus untuk mengurangi kemacetan yang mungkin terjadi saat long weekend nanti.

Hal itu, menurut Engkos, lantaran Tangerang bukanlah kota tujuan wisata, namun sebagai lintasan saja. Oleh karena itu, kemungkinan tidak ada titik kemacetan parah yang terjadi di wilayah Kota Tangerang. "Tidak ada rekayasa lalu lintas," ujarnya.

Engkos memperkirakan, titik kemacetan nantinya ada di dua wilayah, yaitu Kebon Nanas dan juga Cipondoh, sekitar Jalan Hasyim Asyari. Namun, kemacetan yang terjadi tidak terlalu parah dan masih tergolong kemacetan yang wajar. c35 ed: Endro Yuwanto

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement