BEKASI -- Kepolisian Sektor Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, membentuk tim khusus penanggulangan dan pengungkapan tindak pidana pencurian dengan kekerasan dan pencurian kendaraan bermotor. Tim ini terdiri atas delapan orang yang dipimpin Kanit Reskrim Polsek Cikarang Timur, Iptu Romli.
Kapolsek Cikarang Timur Kompol Liston Marpaung mengatakan, tim tersebut dibentuk atas arahan Kapolres Kabupaten Bekasi Kombes Pol Awal Chairuddin guna mengantisipasi maraknya aksi begal. Tim khusus tersebut akan bergerak proaktif jika mendapat laporan dari masyarakat terkait tindak kejahatan.
"Kami sudah tempelkan stiker nomor telepon kami di tempat-tempat strategis. Jadi, masyarakat bisa langsung hubungi kami, ada laporan tiga menit, kami pastikan anggota kami sudah sampai lokasi," kata Liston kepada Republika, Kamis (11/2).
Dalam beberapa hari terakhir, setidaknya ada dua kasus pembegalan di Cikarang Timur. Liston mengatakan, kepolisian memberikan perhatian serius terkait kasus yang terjadi di Laban Sari dan Hegarmanah. Untuk meningkatkan kewaspadaan, Polsek Cikarang Timur mengintensifkan patroli malam dan siskamling tiga pilar.
Liston menambahkan, Polsek Cikarang Timur juga telah mengumpulkan kepala desa untuk berkoordinasi agar masyarakat segera cepat tanggap dalam memberikan informasi apabila ada tindak kejahatan di wilayah masing-masing. c38, ed: Endro Yuwanto
Ikuti Whatsapp Channel Republika
